BOJONEGORO - Memeriahkan momentum hari buruh, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja setempat, menggelar acara bertajuk merajut kebersamaan pekerja dan pengusaha, di Adhelia Resto, jumat (12/05/2023) siang.
Selain kegiatan sarasehan bersama para buruh, pada kegiatan tersebut diisi dengan penyampaian materi yang dimaksudkan dapat menambah wawasan, pengalaman, serta ilmu dalam bekerja bagi para pekerja, serikat pekerja, maupun serikat buruh.
Adapun materi yang diberikan meliputi, kelembagaan hubungan industri, penyampaian informasi dan progres pelaksanaan jaminan sosial tenaga kerja, peningkatan kepatuhan terhadap norma ketenagakerjaan, materi peran pengusaha dalam menciptakan iklim yang sehat dan berwawasan kebangsaan, dan materi peran serikat pekerja untuk menumbuhkan semangat kebangsaan dalam proses bekerja di perusahaan.
Dalam acara ini, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah yang hadir juga memberikan bantuan sosial kepada anak yatim dan pemeberian santunan kepada ahli waris pekerja dari BPJS ketenagakerjaan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Bojonegoro, Welly Fitrama mengatakan, dilaksanakanya kegiatan hari ini untuk sarasehan pembekalan untuk meningkatkan serta memberi pengetahuan bagi para pelaku pekerja pengusaha. “Kami sengaja kemas dalam bentuk sarasehan, karena ini juga untuk memberikan tambahan bekal pengetahuan bagi para pengusaha dan pekerja yang datang,” jelasnya.
Welly menambahkan, untuk jaminan sosial dan kesejahteraan pekerja di Bojonegoro, sudah di cover oleh UHC. Ini bertujuan agar anggaran tersebut bisa tepat sasaran.
“Bukan kemudian pekerja yang sudah dicover oleh Pemerintah sudah bekerja. Maka ada kewajiban peralihan dari yang sebelumnya PBI menjadi pekerja penerima upah. Sehingga Pemerintah nanti bisa mengkroscheck apakah sudah bekerja, sehingga anggarannya bisa tepat,” imbunnya.
Pemkab Bojonegoro menghimbau kepada seluruh pengusaha yang ada di Kabupaten setempat untuk mendaftarkan pekerjannya di BPJS. (edo/rok)
Selain kegiatan sarasehan bersama para buruh, pada kegiatan tersebut diisi dengan penyampaian materi yang dimaksudkan dapat menambah wawasan, pengalaman, serta ilmu dalam bekerja bagi para pekerja, serikat pekerja, maupun serikat buruh.
Adapun materi yang diberikan meliputi, kelembagaan hubungan industri, penyampaian informasi dan progres pelaksanaan jaminan sosial tenaga kerja, peningkatan kepatuhan terhadap norma ketenagakerjaan, materi peran pengusaha dalam menciptakan iklim yang sehat dan berwawasan kebangsaan, dan materi peran serikat pekerja untuk menumbuhkan semangat kebangsaan dalam proses bekerja di perusahaan.
Dalam acara ini, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah yang hadir juga memberikan bantuan sosial kepada anak yatim dan pemeberian santunan kepada ahli waris pekerja dari BPJS ketenagakerjaan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Bojonegoro, Welly Fitrama mengatakan, dilaksanakanya kegiatan hari ini untuk sarasehan pembekalan untuk meningkatkan serta memberi pengetahuan bagi para pelaku pekerja pengusaha. “Kami sengaja kemas dalam bentuk sarasehan, karena ini juga untuk memberikan tambahan bekal pengetahuan bagi para pengusaha dan pekerja yang datang,” jelasnya.
Welly menambahkan, untuk jaminan sosial dan kesejahteraan pekerja di Bojonegoro, sudah di cover oleh UHC. Ini bertujuan agar anggaran tersebut bisa tepat sasaran.
“Bukan kemudian pekerja yang sudah dicover oleh Pemerintah sudah bekerja. Maka ada kewajiban peralihan dari yang sebelumnya PBI menjadi pekerja penerima upah. Sehingga Pemerintah nanti bisa mengkroscheck apakah sudah bekerja, sehingga anggarannya bisa tepat,” imbunnya.
Pemkab Bojonegoro menghimbau kepada seluruh pengusaha yang ada di Kabupaten setempat untuk mendaftarkan pekerjannya di BPJS. (edo/rok)