LAMONGAN - Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap Faizin, warga Desa Pangean, Kecamatan Maduran, Kabupaten Lamongan, yang hilang di Sungai Bengawan Solo setempat. Sebelumnya pada senin (22/05/2023) siang, korban diketahui melompat dari atas perahu saat menyeberang Sungai Bengawan Solo.
Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Lamongan, Muslimin mengatakan, insiden ini bermula saat korban menaiki perahu untuk menyeberangi Sungai Bengawan Solo di Kecamatan Meduran. Saat perahu berada di tengah sungai, korban tiba-tiba melompat menceburkan diri ke dalam sungai.
Lanjutnya, kejadian ini membuat warga kaget dan langsung berteriak minta tolong. Namun, korban lebih dulu hilang tenggelam terbawa derasnya arus sungai. Warga setempat langsung melakukan pencarian terhadap korban. Namun korban tidak ditemukan.
“Menurut keterangan warga, korban ini tiba-tiba melompat dari atas perahu penyeberangan di Sungai Bengawan Solo. Karena arusnya cukup deras. Korban langsung hilang tenggelam,” ungkapnya saat dikonfirmasi Selasa (23/05/2023).
Kejadian ini juga langsung dilaporkan kepada BPBD dan Polairud Polres Lamongan. Petugas yang tiba di lokasi, langsung melakukan pencarian menggunakan perahu karet. Namun, hingga selasa (23/05/2023) siang, pencarian belum membuahkan hasil.
Hingga kini, belum diketahui motif korban nekat menceburkan diri ke dalam Sungai Bengawan Solo. (fli/rok)
Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Lamongan, Muslimin mengatakan, insiden ini bermula saat korban menaiki perahu untuk menyeberangi Sungai Bengawan Solo di Kecamatan Meduran. Saat perahu berada di tengah sungai, korban tiba-tiba melompat menceburkan diri ke dalam sungai.
Lanjutnya, kejadian ini membuat warga kaget dan langsung berteriak minta tolong. Namun, korban lebih dulu hilang tenggelam terbawa derasnya arus sungai. Warga setempat langsung melakukan pencarian terhadap korban. Namun korban tidak ditemukan.
“Menurut keterangan warga, korban ini tiba-tiba melompat dari atas perahu penyeberangan di Sungai Bengawan Solo. Karena arusnya cukup deras. Korban langsung hilang tenggelam,” ungkapnya saat dikonfirmasi Selasa (23/05/2023).
Kejadian ini juga langsung dilaporkan kepada BPBD dan Polairud Polres Lamongan. Petugas yang tiba di lokasi, langsung melakukan pencarian menggunakan perahu karet. Namun, hingga selasa (23/05/2023) siang, pencarian belum membuahkan hasil.
Hingga kini, belum diketahui motif korban nekat menceburkan diri ke dalam Sungai Bengawan Solo. (fli/rok)