NGAWI - Warga Desa Widodaren, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, digemparkan dengan penemuan sesosok jenazah dibawah jembatan tol ruas Solo Ngawi, tepatnya di kilometer 557-800, Kamis (29/06/2023).
Saat ditemukan, kondisi jenazah masih terbungkus karpet merah dan diikat menggunakan lakban pada sisi atas dan bawah.Selain itu, jasad sudah mengeluarkan bau tak sedap.
Jenazah pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang saat itu hendak mencari rumput. Ia curiga dengan bungkusan yang mengeluarkan bau tak sedap.
“Setelah didekati dan diperiksa ternyata sesosok mayat dengan kondisi sudah terikat dalam karpet,” ungkap Sanjaya, warga setempat kepada JTV, Jumat (30/06/2023).
Penemuan itupun langsung dilaporkan ke polisi. Sementara polisi yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi serta melakukan oleh TKP.
Diduga, jasad ini merupakan korban pembunuhan dan mayatnya sengaja dibuang ke bawah jembatan dari atas jalan tol. Oleh polisi, jasad diduga seorang pria itu selanjutnya dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah RSUD Soeroto Ngawi untuk dioutopsi.
“Kami masih lakukan pendalaman. Juga akan kami dalami apakah ada keterkaitan dengan peristiwa dugaan pembunuhan di wilayah Kabupaten Ponorogo beberapa hari yang lalu,” tegas AKP Agung Joko Haryono, Kasat Reskrim Polres Ngawi. (ito/rok)
Saat ditemukan, kondisi jenazah masih terbungkus karpet merah dan diikat menggunakan lakban pada sisi atas dan bawah.Selain itu, jasad sudah mengeluarkan bau tak sedap.
Jenazah pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang saat itu hendak mencari rumput. Ia curiga dengan bungkusan yang mengeluarkan bau tak sedap.
“Setelah didekati dan diperiksa ternyata sesosok mayat dengan kondisi sudah terikat dalam karpet,” ungkap Sanjaya, warga setempat kepada JTV, Jumat (30/06/2023).
Penemuan itupun langsung dilaporkan ke polisi. Sementara polisi yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi serta melakukan oleh TKP.
Diduga, jasad ini merupakan korban pembunuhan dan mayatnya sengaja dibuang ke bawah jembatan dari atas jalan tol. Oleh polisi, jasad diduga seorang pria itu selanjutnya dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah RSUD Soeroto Ngawi untuk dioutopsi.
“Kami masih lakukan pendalaman. Juga akan kami dalami apakah ada keterkaitan dengan peristiwa dugaan pembunuhan di wilayah Kabupaten Ponorogo beberapa hari yang lalu,” tegas AKP Agung Joko Haryono, Kasat Reskrim Polres Ngawi. (ito/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News