JOMBANG - Lereng Gunung Anjasmoro di Kabupaten Jombang, menyimpan potensi keindahan alam yang asri dan cocok untuk dikunjungi saat liburan. Air terjun dengan ketinggian 20 meter ini masih perawan dan alami. Warga setempat biasanya menyebutkan dengan Grojogan Asmoro.
Untuk menemukan air terjun ini membutuhkan energi lebih. Wisatawan harus menyusuri lereng Gunung Anjasmoro dengan berjalan kaki sekitar satu kilometer menuju Desa Jarak, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang.
Meski harus bersusah payah mendaki gunung. Namun, pemandangan di sepanjang jalan menuju air terjun yang dituju cukup menghibur mata pengunjung. Setelah hampir tiga puluh menit berjalan kaki, rasa lelah pengunjung akan langsung terobati. Karena dihadapkan dengan pesona air terjun yang memukau.
Air terjun ini mengalir hanya dari ketinggian 20 meter. Namun alirannya tidak terjun langsung, tetapi melalui undakan-undakan bebatuan yang seolah terukir indah. Selain indah, area air terjun ini juga masih perawan dan alami. Sehingga dijamin akan memanjakan mata pengunjung untuk menikmati pesonanya.
Ririn Oktovia salah satu pengunjung mengatakan saat tiba di lokasi langsung merasakan udara segar di lereng Gunung Anjasmoro. Udara sejuk dan hawa dingin membuat wisatawan seolah tak mau bergeser jika telah berada di obyek wisata ini.
“Capeknya jalan kaki benar-benar terbayar tuntas mas. Karena disini pemandangannya indah dan air terjunnya juga menyegarkan. Nggak rugi pokoknya datang kesini,” ungkap Ririn kepada JTV di lokasi, Sabtu (17/06/2023).
Sementara itu, Kepala Dusun Jarak, Supar mengakui, meskipun memiliki pesona yang sangat indah, warga Desa Jarak selama ini belum berani mempublikasikannya. Karena jalur menuju lokasi hanya berupa jalan setapak. Warga Desa Jarak berharap, Pemerintah Kabupaten Jombang mau membantu membangun akses jalan menuju air terjun Grojogan Asmoro.
“Agar potensi wisata air terjun yang tersembunyi ini bisa dikembangkan dan dinikmati banyak pengunjung. Untuk nama Grojokan Asmoro ini disebut karena adanya dua situs yang mengisahkan pertemuan asmoro di grojokan tersebut,” jelas Supar.
Lokasi air terjun Grojogan Asmoro sekitar 35 kilometer arah tenggara Kota Jombang. Untuk mencapai objek wisata tersebut dari arah Surabaya, melalui Mojoagung-Mojowarno-Bareng Wonosalam. Dari arah Malang, Kandangan-Ngoro-Bareng-Wonosalam. (ful/rok)
Untuk menemukan air terjun ini membutuhkan energi lebih. Wisatawan harus menyusuri lereng Gunung Anjasmoro dengan berjalan kaki sekitar satu kilometer menuju Desa Jarak, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang.
Meski harus bersusah payah mendaki gunung. Namun, pemandangan di sepanjang jalan menuju air terjun yang dituju cukup menghibur mata pengunjung. Setelah hampir tiga puluh menit berjalan kaki, rasa lelah pengunjung akan langsung terobati. Karena dihadapkan dengan pesona air terjun yang memukau.
Air terjun ini mengalir hanya dari ketinggian 20 meter. Namun alirannya tidak terjun langsung, tetapi melalui undakan-undakan bebatuan yang seolah terukir indah. Selain indah, area air terjun ini juga masih perawan dan alami. Sehingga dijamin akan memanjakan mata pengunjung untuk menikmati pesonanya.
Ririn Oktovia salah satu pengunjung mengatakan saat tiba di lokasi langsung merasakan udara segar di lereng Gunung Anjasmoro. Udara sejuk dan hawa dingin membuat wisatawan seolah tak mau bergeser jika telah berada di obyek wisata ini.
“Capeknya jalan kaki benar-benar terbayar tuntas mas. Karena disini pemandangannya indah dan air terjunnya juga menyegarkan. Nggak rugi pokoknya datang kesini,” ungkap Ririn kepada JTV di lokasi, Sabtu (17/06/2023).
Sementara itu, Kepala Dusun Jarak, Supar mengakui, meskipun memiliki pesona yang sangat indah, warga Desa Jarak selama ini belum berani mempublikasikannya. Karena jalur menuju lokasi hanya berupa jalan setapak. Warga Desa Jarak berharap, Pemerintah Kabupaten Jombang mau membantu membangun akses jalan menuju air terjun Grojogan Asmoro.
“Agar potensi wisata air terjun yang tersembunyi ini bisa dikembangkan dan dinikmati banyak pengunjung. Untuk nama Grojokan Asmoro ini disebut karena adanya dua situs yang mengisahkan pertemuan asmoro di grojokan tersebut,” jelas Supar.
Lokasi air terjun Grojogan Asmoro sekitar 35 kilometer arah tenggara Kota Jombang. Untuk mencapai objek wisata tersebut dari arah Surabaya, melalui Mojoagung-Mojowarno-Bareng Wonosalam. Dari arah Malang, Kandangan-Ngoro-Bareng-Wonosalam. (ful/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News
