JOMBANG – Warga di Desa Ceweng, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, kesulitan pasokan LPG 3 kilogram. Selain dialami warga, kelangkaan ini juga dirasakan sejumlah penjual gas subsidi tersebut.
Toko penjual LPG, Aslimah mengaku, hingga kini stok tabung sebanyak 30 buah di tokonya kosong tidak terisi. Kondisi ini membuat dirinya menolak pembeli yang datang. Kelangkaan LPG 3 Kg ini terjadi sejak sepekan terakhir.
“Itu hanya pajangan mas, kosong semua. Sampai nggak enak dengan pembeli karena barangnya nggak ada. Sudah dari minggu lalu tidak ada pengiriman pasokan. Padahal biasanya setiap hari ada pengiriman rutin,” ungkap Aslimah kepada JTV.
Imbuhnya, kekosongan terjadi akibat telatnya pengiriman serta banyaknya permintaan dari warga. Biasanya, Aslimah mendapat jatah 20 tabung dari agen, namun saat pengiriman terakhir hanya dikirim 15 tabung.
“Penyebabnya saya kurang tahu mas, wong saya hanya jual saja,” tegasnya.
Dampak kesulitan ini juga sudah dirasakan oleh seorang ibu rumah tangga di desa setempat. Meskipun sudah memutar ke tiga toko, dirinya belum menemukan tabung gas tiga kilogram.
“Tadi sudah muter-muter di tiga toko, tapi kosong semua. Ya mau gimana mas, saya juga bingung mau cari dimana,” keluh Eni Wijiati, warga setempat.
Meski mengalami kelangkaan stok. Namun, harga LPG 3 Kg terakhir dijual dengan harga standart, yakni 17 ribu rupiah per tabung. (ful/rok)
Toko penjual LPG, Aslimah mengaku, hingga kini stok tabung sebanyak 30 buah di tokonya kosong tidak terisi. Kondisi ini membuat dirinya menolak pembeli yang datang. Kelangkaan LPG 3 Kg ini terjadi sejak sepekan terakhir.
“Itu hanya pajangan mas, kosong semua. Sampai nggak enak dengan pembeli karena barangnya nggak ada. Sudah dari minggu lalu tidak ada pengiriman pasokan. Padahal biasanya setiap hari ada pengiriman rutin,” ungkap Aslimah kepada JTV.
Imbuhnya, kekosongan terjadi akibat telatnya pengiriman serta banyaknya permintaan dari warga. Biasanya, Aslimah mendapat jatah 20 tabung dari agen, namun saat pengiriman terakhir hanya dikirim 15 tabung.
“Penyebabnya saya kurang tahu mas, wong saya hanya jual saja,” tegasnya.
Dampak kesulitan ini juga sudah dirasakan oleh seorang ibu rumah tangga di desa setempat. Meskipun sudah memutar ke tiga toko, dirinya belum menemukan tabung gas tiga kilogram.
“Tadi sudah muter-muter di tiga toko, tapi kosong semua. Ya mau gimana mas, saya juga bingung mau cari dimana,” keluh Eni Wijiati, warga setempat.
Meski mengalami kelangkaan stok. Namun, harga LPG 3 Kg terakhir dijual dengan harga standart, yakni 17 ribu rupiah per tabung. (ful/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News
