KABAR APIK - Kondisi rumah yang dihuni Sumini 85 tahun dan suaminya Sihono, 87 tahun, di Dusun Gendruk, Desa Grabagan, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban cukup memprihatinkan. Pasalnya, rumah berukuran 6 kali 6 meter persegi ini gentengnya banyak yang rusak serta terdapat lubang disana-sini akibat anyaman bambu yang menjadi penutup rapuh di makan usia.
Melihat kondisi ini, Komandan Koramil 20 Grabagan Kodim 0811 Tuban bersama anggota langsung datang ke lokasi untuk membedah rumah milik pasangan lansia ini. Setelah satu bulan diperbaiki, kini rumah Mbah Sumini dan Mbah Sihono kondisinya sudah bagus dan layak huni.
Komandan Koramil (Danramil) 20 Grabagan Kodim 0811 Tuban, Kapten Infantri Hasan Bisri mengatakan, bedah rumah ini didasari rasa kemanusiaan. Apalagi, pasangan lansia penghuni rumah ini tidak memiliki anak dan sehari-hari hanya bekerja sebagai buruh petani.
“Pembangunan rumah ini dilakukan secara gotong-royong oleh anggota kami atas dasar kemanusiaan. Rumah ini sebelumnya bocor disana-sini dan berlubang karena temboknya terbuat dari anyaman bambu,” jelasnya kepada JTV, Selasa (18/07/2023).
Lanjut Danramil 20 Grabagan, saat ini rumah yang dihuni pasangan lansia ini telah berlantai keramik, serta terdapat ruang tamu, tempat tidur, tempat sholat dan kamar mandi, lengkap beserta perabotannya.
“Hari ini kita secara simbolis meresmikan bedah rumah dengan mengundang forkompimcam, tokoh masyarakat dan undangannya lainnya,” imbuh Kapten Infantri Hasan Bisri.
Atas bedah rumah ini, Mbah Sumini mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI. Pasalnya, rumah yang sebelumnya selalu bocor saat hujan ini, kini bisa ditempati dengan nyaman.
“Alhamdulillah terima kasih bapak TNI. Saya sangat senang. Saya tinggal disini sama suami, nggak punya anak. Setiap hari bekerja sebagai petani,” ungkap Mbah Sumini.
Sekedar diketahui, bedah rumah ini dilakukan oleh satu tenaga ahli dan seluruh anggota TNI Koramil 20 Grabagan Kodim 0811 Tuban. (*/dzi/rok)
Melihat kondisi ini, Komandan Koramil 20 Grabagan Kodim 0811 Tuban bersama anggota langsung datang ke lokasi untuk membedah rumah milik pasangan lansia ini. Setelah satu bulan diperbaiki, kini rumah Mbah Sumini dan Mbah Sihono kondisinya sudah bagus dan layak huni.
Komandan Koramil (Danramil) 20 Grabagan Kodim 0811 Tuban, Kapten Infantri Hasan Bisri mengatakan, bedah rumah ini didasari rasa kemanusiaan. Apalagi, pasangan lansia penghuni rumah ini tidak memiliki anak dan sehari-hari hanya bekerja sebagai buruh petani.
“Pembangunan rumah ini dilakukan secara gotong-royong oleh anggota kami atas dasar kemanusiaan. Rumah ini sebelumnya bocor disana-sini dan berlubang karena temboknya terbuat dari anyaman bambu,” jelasnya kepada JTV, Selasa (18/07/2023).
Lanjut Danramil 20 Grabagan, saat ini rumah yang dihuni pasangan lansia ini telah berlantai keramik, serta terdapat ruang tamu, tempat tidur, tempat sholat dan kamar mandi, lengkap beserta perabotannya.
“Hari ini kita secara simbolis meresmikan bedah rumah dengan mengundang forkompimcam, tokoh masyarakat dan undangannya lainnya,” imbuh Kapten Infantri Hasan Bisri.
Atas bedah rumah ini, Mbah Sumini mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI. Pasalnya, rumah yang sebelumnya selalu bocor saat hujan ini, kini bisa ditempati dengan nyaman.
“Alhamdulillah terima kasih bapak TNI. Saya sangat senang. Saya tinggal disini sama suami, nggak punya anak. Setiap hari bekerja sebagai petani,” ungkap Mbah Sumini.
Sekedar diketahui, bedah rumah ini dilakukan oleh satu tenaga ahli dan seluruh anggota TNI Koramil 20 Grabagan Kodim 0811 Tuban. (*/dzi/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News
