NGAWI - Sebanyak 247 jamaah haji kloter 11 dari Kabupaten Ngawi tiba di Pendopo Wedya Graha setempat dengan menggunakan 7 bus, Minggu (09/07/2023) malam. Pantauan JTV di lokasi, kedatangan jamaah haji ini langsung Bupati Ngawi, Ony Anwar, pimpinan Kemenag setempat beserta keluarganya yang sudah menunggu sejak siang hari.
Kedatangan jamaah haji ini sempat molor selama 5 jam karena keterlambatan penerbangan di bandara Arab Saudi akibat gangguan teknis pesawat. Kondisi ini membuat para jemaah haji terpaksa beralih menggunakan pesawat lainnya.
Kepala Pelaksana Harian (Plh) Kemenag Ngawi, Suroto, membenarkan keterlabatan jamaaah haji yang tiba di Ngawi. Seharusnya jamaah haji tiba di Surabaya jam 05.45 WIB. Namun, baru tiba di Surabaya pada jam 10.30 WIB akibat gangguan teknis pesawat, sehingga penerbangan jamaah haji menjadi tertunda.
“Molor sekitar 5 jam akibat gangguan teknis pesawat di Arab Saudi sehingga penerbangan jamaah haji menjadi tertunda,” jelasnya kepada wartawan.
Suroto menambahklan, selama pelaksanaan ibadah haji terdapat satu jamaah haji asal Ngawi yang bernama Warsimin, warga Desa Semen, Kecamatan Paron, yang meninggal dunia.
“Sebanyak 55 jamaah haji asal Ngawi lainnya yang tergabung kloter 44, kloter 69 dan kolter 83, masih berada di Makkah dan akan tiba di Ngawi beberapa hari mendatang,” pungkas Suroto. (ito/rok)
