TUBAN - Berbagai cara dilakukan warga untuk memperingati hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia (RI). Salah satunya seperti yang digelar warga di kawasan Pantai Semilir, Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Kamis (17/08/2023) pagi.
Puluhan warga setempat menggelar upacara HUT ke-78 RI dengan mengibarkan bendera berukuran raksasa. Bendera merah putih yang dibentangkan dalam upacara ini memiliki panjang 45 meter dan lebar 16 meter.
Ukuran tersebut menjadi bendera terbesar yang dikibarkan di Kabupaten Tuban. Butuh sedikitnya 30 warga untuk membentangkan bendera raksasa ini.
Pantauan JTV di lokasi, upacara ini berlangsung khidmat sampai selesai dengan dihadiri 50 warga yang terdiri dari perangkat desa, linmas, babinsa, nelayan dan pemuda setempat.
Menurut Sekretaris Desa Socorejo, Wintayah, bendera berukuran 45 meter ini sebagai tanda bahwa hari kemerdekaan Republik Indonesia terjadi pada tahun 1945. Selain untuk memperingati HUT ke-78 RI, upacara ini digelar untuk memupuk rasa nasionalisme warga setempat.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian PHBN 2023 yang digelar di desa kami. Ini untuk memupuk nasionalisme warga juga peringatan HUT Republik Indonesia ke-78,” ungkapnya.
Lanjutnya, dipilihnya pantai semilir sebagai lokasi upacara karena pantai ini lokasinya cukup luas dan bisa menjadi menarik daya tarik wisatawan. “Pantai semilir merupakan salah satu penggerak ekonomi warga Desa Socorejo, sehingga upacara kami gelar disini,” pungkas Wintayah. (dzi/rok)
Puluhan warga setempat menggelar upacara HUT ke-78 RI dengan mengibarkan bendera berukuran raksasa. Bendera merah putih yang dibentangkan dalam upacara ini memiliki panjang 45 meter dan lebar 16 meter.
Ukuran tersebut menjadi bendera terbesar yang dikibarkan di Kabupaten Tuban. Butuh sedikitnya 30 warga untuk membentangkan bendera raksasa ini.
Pantauan JTV di lokasi, upacara ini berlangsung khidmat sampai selesai dengan dihadiri 50 warga yang terdiri dari perangkat desa, linmas, babinsa, nelayan dan pemuda setempat.
Menurut Sekretaris Desa Socorejo, Wintayah, bendera berukuran 45 meter ini sebagai tanda bahwa hari kemerdekaan Republik Indonesia terjadi pada tahun 1945. Selain untuk memperingati HUT ke-78 RI, upacara ini digelar untuk memupuk rasa nasionalisme warga setempat.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian PHBN 2023 yang digelar di desa kami. Ini untuk memupuk nasionalisme warga juga peringatan HUT Republik Indonesia ke-78,” ungkapnya.
Lanjutnya, dipilihnya pantai semilir sebagai lokasi upacara karena pantai ini lokasinya cukup luas dan bisa menjadi menarik daya tarik wisatawan. “Pantai semilir merupakan salah satu penggerak ekonomi warga Desa Socorejo, sehingga upacara kami gelar disini,” pungkas Wintayah. (dzi/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News