Prabowo Subianto saat silaturahmi dengan para kyai di Ponpes Langitan, Tuban, Minggu (26/22/2023). |
TUBAN - Calon Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan puluhan kyai se-Pantura di Pondok Pesantren Langitan, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Minggu (26/11/2023).
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Prabowo Gibran Nusron Wahid mengatakan, kegiatan tersebut merupakan acara silaturahmi. Di Ponpes Langitan, Prabowo bertemu puluhan kyai dari berbagai daerah di Jawa Timur.
“Pak Prabowo diterima oleh 68 kyai se-Pantura di Pondok Pesantren Langitan. Para kyai yang akan berkumpul berasal dari Kediri, Lamongan, Gresik, Surabaya, Sidoarjo, Kabupaten dan Kita Malang, Kota Batu, Bojonegoro, Tuban, dan lain-lain,” kata Nusron kepada wartawan.
Nusron mengungkapkan kesempatan ini sangat berharga karena Prabowo mendengar dan menyerap langsung masukan dari para kyai yang merupakan salah satu elemen yang dekat dengan masyarakat.
“Sebelumnya alhamdulillah Pak Prabowo sudah bersilaturahmi dan diterima oleh para kyai kawasan Mataraman di Tebuireng. Sekarang gantian masuk Langitan,” ungkapnya menegaskan.
“Menurut Pak Prabowo, silaturahmi ke para Kyai besar ini penting karena mereka adalah tokoh yang paling mengetahui apa yang menjadi permasalahan di masyarakat. Masukan dari para kyai penting untuk menjadi bekal kami menjalankan tujuan yang mulia,” imbuhnya.
Politisi Partai Golkar ini melanjutkan, silaturahmi ke para kyai dan ulama merupakan hal yang sering dilakukan oleh Prabowo di berbagai kesempatan sejak muda, saat aktif bertugas di TNI, hingga pensiun.
“Ada atau tidak ada pilpres beliau memang senang silaturahmi dengan para ulama sejak masih muda dan aktif menjadi tentara,” jelas Nusron.
“Pak Prabowo pernah bilang prajurit itu kan harus siap mati untuk negara bangsa dan rakyat. Jadi, ya harus sering menghadap kyai minta doa. Memang sudah lama,” tutup Nusron.
Di antara 68 kyai yang hadir dalam acara ini adalah KH Anwar Mansur dan KH Anwar Iskandar dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri; KH Ubaidillah Faqih dari Pondok Pesantren Langitan; dan KH Mutawakil Allallah dari Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo. (dzi/rok)
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Prabowo Gibran Nusron Wahid mengatakan, kegiatan tersebut merupakan acara silaturahmi. Di Ponpes Langitan, Prabowo bertemu puluhan kyai dari berbagai daerah di Jawa Timur.
“Pak Prabowo diterima oleh 68 kyai se-Pantura di Pondok Pesantren Langitan. Para kyai yang akan berkumpul berasal dari Kediri, Lamongan, Gresik, Surabaya, Sidoarjo, Kabupaten dan Kita Malang, Kota Batu, Bojonegoro, Tuban, dan lain-lain,” kata Nusron kepada wartawan.
Nusron mengungkapkan kesempatan ini sangat berharga karena Prabowo mendengar dan menyerap langsung masukan dari para kyai yang merupakan salah satu elemen yang dekat dengan masyarakat.
“Sebelumnya alhamdulillah Pak Prabowo sudah bersilaturahmi dan diterima oleh para kyai kawasan Mataraman di Tebuireng. Sekarang gantian masuk Langitan,” ungkapnya menegaskan.
“Menurut Pak Prabowo, silaturahmi ke para Kyai besar ini penting karena mereka adalah tokoh yang paling mengetahui apa yang menjadi permasalahan di masyarakat. Masukan dari para kyai penting untuk menjadi bekal kami menjalankan tujuan yang mulia,” imbuhnya.
Politisi Partai Golkar ini melanjutkan, silaturahmi ke para kyai dan ulama merupakan hal yang sering dilakukan oleh Prabowo di berbagai kesempatan sejak muda, saat aktif bertugas di TNI, hingga pensiun.
“Ada atau tidak ada pilpres beliau memang senang silaturahmi dengan para ulama sejak masih muda dan aktif menjadi tentara,” jelas Nusron.
“Pak Prabowo pernah bilang prajurit itu kan harus siap mati untuk negara bangsa dan rakyat. Jadi, ya harus sering menghadap kyai minta doa. Memang sudah lama,” tutup Nusron.
Di antara 68 kyai yang hadir dalam acara ini adalah KH Anwar Mansur dan KH Anwar Iskandar dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri; KH Ubaidillah Faqih dari Pondok Pesantren Langitan; dan KH Mutawakil Allallah dari Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo. (dzi/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News