NGAWI - Cuaca buruk terjadi di Kabupaten Ngawi pada Rabu (24/01/2024) petang. Salah satunya seperti yang menerjang Kawasan Rest Area Kilometer 575 Ruas Tol Solo-Ngawi.
Dalam video amatir warga, kencangnya tiupan angin yang berlangsung sekitar 15 menit terlihat membuat atap bangunan rumah makan yang ada di rest area itu rusak, hingga membuat plafon ambrol.
Tidak hanya di rest area, dampak dari angin kencang juga membuat sejumlah rumah warga di Desa Jururejo, Kecamatan Kabupaten, Ngawi, rusak. Atap bangunan di perumahan itu roboh diterpa angin kencang.
Sebuah atap bangunan ruko di desa setempat juga ambruk, menimpa sejumlah mobil yang terpajang di showroom tersebut. Menurut keterangan warga, angin datang disertai hujan deras, langsung menerjang hingga membuat atap rumah terbang.
“Hujannya deras campur angin kencang mas. Atap-atap rumah pada terbang semua, pohon-pohon juga tumbang,” jelas Jatmiko, warga setempat.
Dari data BPBD Kabupaten Ngawi, wilayah yang terdampak angin puting beliung terjadi di Desa Jururejo dan Grudo, Kecamatan Ngawi, dan Desa Ngale, Kecamatan Paron. Sementara di Desa Jenggrik, Kecamatan Kedunggalar, angin kencang membuat sejumlah pohon ditepi jalan tumbang. (ito/rok)
Dalam video amatir warga, kencangnya tiupan angin yang berlangsung sekitar 15 menit terlihat membuat atap bangunan rumah makan yang ada di rest area itu rusak, hingga membuat plafon ambrol.
Tidak hanya di rest area, dampak dari angin kencang juga membuat sejumlah rumah warga di Desa Jururejo, Kecamatan Kabupaten, Ngawi, rusak. Atap bangunan di perumahan itu roboh diterpa angin kencang.
Sebuah atap bangunan ruko di desa setempat juga ambruk, menimpa sejumlah mobil yang terpajang di showroom tersebut. Menurut keterangan warga, angin datang disertai hujan deras, langsung menerjang hingga membuat atap rumah terbang.
“Hujannya deras campur angin kencang mas. Atap-atap rumah pada terbang semua, pohon-pohon juga tumbang,” jelas Jatmiko, warga setempat.
Dari data BPBD Kabupaten Ngawi, wilayah yang terdampak angin puting beliung terjadi di Desa Jururejo dan Grudo, Kecamatan Ngawi, dan Desa Ngale, Kecamatan Paron. Sementara di Desa Jenggrik, Kecamatan Kedunggalar, angin kencang membuat sejumlah pohon ditepi jalan tumbang. (ito/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News
