TUBAN - Balita berusia dua setengah tahun, anak dari Rembulan Jurnaliska, 35 tahun, warga Perumahan Permata Bonang, Kelurahan Perbon, Kabupaten Tuban, terkunci di dalam kamar rumahnya, Rabu (28/02/2024) malam. Balita tersebut terkunci saat bermain petak umpet dengan kakaknya.
Panik karena banyak aliran listrik berbahaya di dalam kamar, kedua orang tua korban akhirnya meminta pertolongan petugas pemadam kebakaran setempat.
Proses evakuasi berlangsung dramatis. Awalnya, petugas berusaha memanggil balita yang terkunci di dalam kamar tersebut. Namun karena tidak ada jawaban, akhirnya petugas dan orang tua korban terpaksa mendobrak pintu kamar.
Kasatpol PP dan Damkar Tuban, Gunadi mengatakan, korban berhasil dievakuasi dengan selamat setelah merusak pintu kamar.
“Balita itu terkunci saat bermain petak umpet dengan kakaknya. Orangtuanya panik karena didalam kamar itu banyak aliran listrik berbahaya, sehingga menghubungi damkar,” ungkapnya kepada JTV, Kamis (29/02/2024).
Kejadian ini bisa menjadi pembelajaran bagi kita bersama, agar lebih waspada dan menjauhkan hal-hal yang dirasa dapat membahayakan keselamatan anak. (dzi/rok)
Panik karena banyak aliran listrik berbahaya di dalam kamar, kedua orang tua korban akhirnya meminta pertolongan petugas pemadam kebakaran setempat.
Proses evakuasi berlangsung dramatis. Awalnya, petugas berusaha memanggil balita yang terkunci di dalam kamar tersebut. Namun karena tidak ada jawaban, akhirnya petugas dan orang tua korban terpaksa mendobrak pintu kamar.
Kasatpol PP dan Damkar Tuban, Gunadi mengatakan, korban berhasil dievakuasi dengan selamat setelah merusak pintu kamar.
“Balita itu terkunci saat bermain petak umpet dengan kakaknya. Orangtuanya panik karena didalam kamar itu banyak aliran listrik berbahaya, sehingga menghubungi damkar,” ungkapnya kepada JTV, Kamis (29/02/2024).
Kejadian ini bisa menjadi pembelajaran bagi kita bersama, agar lebih waspada dan menjauhkan hal-hal yang dirasa dapat membahayakan keselamatan anak. (dzi/rok)
