BOJONEGORO - Persibo Bojonegoro melakoni laga terakhir babak 8 besar Grup MM Liga 3 PSSI Jawa Timur, menjamu Persedikab Kediri di Stadion Letjend Haji Soedirman Bojonegoro, Kamis (02/02/2024) sore. Sebelum pertandingan digelar, kedua tim sudah dipastikan lolos ke putaran Liga 3 Nasional.
Pada pertandingan ini, kedua tim tidak menurunkan komposisi pemain utamanya. Melainkan menurunkan para pemain yang jarang mendapatkan menit bermain, guna menambah jam terbang.
Babak pertama, kedua tim bermain dengan tempo permainan lambat. Meski demikian, sejumlah peluang didapatkan, namun turun minum tak ada gol yang tercipta.
Memasuki babak kedua, ditengah guyuran hujan deras, Persedikab dan Persibo Bojonegoro mulai saling jual beli serangan. Kedua kesebelasan saling ngotot untuk mencetak gol, meskipun kondisi lapangan yang sangat licin.
Pada menit ke 76 gawang Persedikab terpaksa kebobolah terlebih dahulu melalui tendangan bebas akurat yang dieksekusi pemain Persibo Ricga Tri Febian. Bola tendangan pemain nomor punggung 10 tersebut tidak bisa diantisipasi oleh penjaga gawang Persedikab. Skor 1-0 untuk keunggulan Persibo.
Usai kebobolan, para pemain Persedikab tampil impresif dengan menekan pertahanan persibo. Hasilnya, 3 menit berselang tepatnya di menit 79, Persedikab berhasil menyamakan kedudukan melalui titik putih, setelah pemainya dilanggar oleh pemain Persibo di dalam kotak penalti.
Didit Agus yang menjadi eksekutor penalti, menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa Persedikab menyamakan kedudukan. Hingga peluit babak kedua dibunyikan, tidak ada lagi gol tambahan tercipta. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai.
Asisten Pelatih Persibo Bojonegoro, Agus Supriyanto mengapresiasi daya juang dan penampilan para pemain muda persibo yang diturunkan. Pihaknya mengaku sengaja menurunkan skuad muda untuk menambah jam terbang sekaligus mengistirahatkan pemain utama agar bisa tampil maksimal pada laga selanjutnya.
“Karena babak selanjutnya waktunya mepet. Kita sengaja menurunkan pemian muda untuk menambah jam terbang. Selain itu juga agar pemain inti kami bisa tampil maksimal pada laga selanjutnya,” tegasnya kepada JTV usai laga.
Sementara itu, Pelatih Persedikab Kediri, Muslim Habibi mengaku sangat bersyukur tim nya mampu lolos ke babak semi final dan mengantongi 1 tiket ke putaran Liga 3 Nasional.
“Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk para pemain dan akan menyiapkan yang terbaik di pertandingan semi final mendatang,” jelasnya. (edo/rok)
Pada pertandingan ini, kedua tim tidak menurunkan komposisi pemain utamanya. Melainkan menurunkan para pemain yang jarang mendapatkan menit bermain, guna menambah jam terbang.
Babak pertama, kedua tim bermain dengan tempo permainan lambat. Meski demikian, sejumlah peluang didapatkan, namun turun minum tak ada gol yang tercipta.
Memasuki babak kedua, ditengah guyuran hujan deras, Persedikab dan Persibo Bojonegoro mulai saling jual beli serangan. Kedua kesebelasan saling ngotot untuk mencetak gol, meskipun kondisi lapangan yang sangat licin.
Pada menit ke 76 gawang Persedikab terpaksa kebobolah terlebih dahulu melalui tendangan bebas akurat yang dieksekusi pemain Persibo Ricga Tri Febian. Bola tendangan pemain nomor punggung 10 tersebut tidak bisa diantisipasi oleh penjaga gawang Persedikab. Skor 1-0 untuk keunggulan Persibo.
Usai kebobolan, para pemain Persedikab tampil impresif dengan menekan pertahanan persibo. Hasilnya, 3 menit berselang tepatnya di menit 79, Persedikab berhasil menyamakan kedudukan melalui titik putih, setelah pemainya dilanggar oleh pemain Persibo di dalam kotak penalti.
Didit Agus yang menjadi eksekutor penalti, menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa Persedikab menyamakan kedudukan. Hingga peluit babak kedua dibunyikan, tidak ada lagi gol tambahan tercipta. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai.
Asisten Pelatih Persibo Bojonegoro, Agus Supriyanto mengapresiasi daya juang dan penampilan para pemain muda persibo yang diturunkan. Pihaknya mengaku sengaja menurunkan skuad muda untuk menambah jam terbang sekaligus mengistirahatkan pemain utama agar bisa tampil maksimal pada laga selanjutnya.
“Karena babak selanjutnya waktunya mepet. Kita sengaja menurunkan pemian muda untuk menambah jam terbang. Selain itu juga agar pemain inti kami bisa tampil maksimal pada laga selanjutnya,” tegasnya kepada JTV usai laga.
Sementara itu, Pelatih Persedikab Kediri, Muslim Habibi mengaku sangat bersyukur tim nya mampu lolos ke babak semi final dan mengantongi 1 tiket ke putaran Liga 3 Nasional.
“Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk para pemain dan akan menyiapkan yang terbaik di pertandingan semi final mendatang,” jelasnya. (edo/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News