TUBAN - Kantor Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Tuban, Selasa (19/03/2024) siang, didatangi Zunanik, seorang guru TK Islam Al-Azhar, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Tuban, bersama murid perempuannya berusia 6 tahun.
Mereka datang untuk meminta tolong, lantaran jari muridnya tersebut tersangkut sebuah mainan lego hingga membengkak. Petugas damkar kemudian langsung bergerak cepat memberikan pertolongan.
Sembari menghibur korban yang menangis karena takut, petugas berusaha melepas mainan yang menyangkut dengan hati-hati. Beruntung 15 menit kemudian mainan tersebut berhasil dilepas menggunakan tang.
Kepala Satpol PP dan Damkar Tuban, Gunadi mengatakan, usia mainan berhasil dilepas dari jarinya, sang anak yang sempat mengalami trauma langsung menjadi tenang.
“Jadi mainan lego itu dimasukan ke dalam jariya dan tersangkut hingga bengkak. Menurut cerita sudah sempat dibawa ke Puskesmas Kebonsari kemudian direkomendasikan dibawa ke damkar,” jelas Gunadi saat ditemui JTV, Rabu (20/03/2024).
“Waktu mau dipotong sempat nangis tapi saat sudah lepas anak kecil ini memberi apresiasi damkar dan bercita-cita jadi damkar,” imbuh Gunadi.
Beruntung meski sempat mengalami pembengkakan, namun manian berhasil dilepas dari jari anak tanpa ada luka sedikit pun. (dzi/rok)
Mereka datang untuk meminta tolong, lantaran jari muridnya tersebut tersangkut sebuah mainan lego hingga membengkak. Petugas damkar kemudian langsung bergerak cepat memberikan pertolongan.
Sembari menghibur korban yang menangis karena takut, petugas berusaha melepas mainan yang menyangkut dengan hati-hati. Beruntung 15 menit kemudian mainan tersebut berhasil dilepas menggunakan tang.
Kepala Satpol PP dan Damkar Tuban, Gunadi mengatakan, usia mainan berhasil dilepas dari jarinya, sang anak yang sempat mengalami trauma langsung menjadi tenang.
“Jadi mainan lego itu dimasukan ke dalam jariya dan tersangkut hingga bengkak. Menurut cerita sudah sempat dibawa ke Puskesmas Kebonsari kemudian direkomendasikan dibawa ke damkar,” jelas Gunadi saat ditemui JTV, Rabu (20/03/2024).
“Waktu mau dipotong sempat nangis tapi saat sudah lepas anak kecil ini memberi apresiasi damkar dan bercita-cita jadi damkar,” imbuh Gunadi.
Beruntung meski sempat mengalami pembengkakan, namun manian berhasil dilepas dari jari anak tanpa ada luka sedikit pun. (dzi/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News