NGAWI - Tri Suprih Wardoyo (50) tahun warga Desa Semen, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, berhasil memperoleh suara terbanyak pada pemilu 14 Februari 2024 kemarin untuk DPRD Kabupaten setempat. Tri Suprih merupakan caleg dari dapil 6 Ngawi yang meliputi Kecamatan Paron dan Kedunggalar.
Meski sebagai pendatang baru dalam kontestasi pemilu legislatif, namun Ia mampu memperoleh sebanyak 13.321 suara. Keseriusannya maju dalam pileg tahun ini ditunjukkan dengan memilih mengundurkan diri dari tempat bekerja sebelumnya di salah satu instansi BUMN.
“Motivasi saya maju dalam pemilu legislatif karena ingin memberikan pelayanan maksimal pada masyarakat. Termasuk membantu di dapil saya untuk memperoleh infrastruktur yang lebih baik,” jelas Tri Suprih kepada JTV, Sabtu (23/03/2024).
Lanjut Tri Suprih, Ia memang selalu optimis dengan suport dari keluarga dan dukungan teman. Relawan yang Ia bentuk, hanya menargetkan 12 ribu suara, namun hasilnya justru lebih dari itu.
“Yang saya tidak menyangka itu target saya 12 ribu, tapi kok malah dapatnya 13 ribu lebih. Ini berkat kerja keras tim serta dukungan keluarga dan teman-teman saya,” imbuhnya.
Sementara diketahui, untuk saat ini KPU tinggal menunggu surat penetapan dari KPU RI terkait hasil pemilu DPRD Kota/Kabupaten, yang selanjutnya baru dilakukan pelantikan. (ito/rok)
Meski sebagai pendatang baru dalam kontestasi pemilu legislatif, namun Ia mampu memperoleh sebanyak 13.321 suara. Keseriusannya maju dalam pileg tahun ini ditunjukkan dengan memilih mengundurkan diri dari tempat bekerja sebelumnya di salah satu instansi BUMN.
“Motivasi saya maju dalam pemilu legislatif karena ingin memberikan pelayanan maksimal pada masyarakat. Termasuk membantu di dapil saya untuk memperoleh infrastruktur yang lebih baik,” jelas Tri Suprih kepada JTV, Sabtu (23/03/2024).
Lanjut Tri Suprih, Ia memang selalu optimis dengan suport dari keluarga dan dukungan teman. Relawan yang Ia bentuk, hanya menargetkan 12 ribu suara, namun hasilnya justru lebih dari itu.
“Yang saya tidak menyangka itu target saya 12 ribu, tapi kok malah dapatnya 13 ribu lebih. Ini berkat kerja keras tim serta dukungan keluarga dan teman-teman saya,” imbuhnya.
Sementara diketahui, untuk saat ini KPU tinggal menunggu surat penetapan dari KPU RI terkait hasil pemilu DPRD Kota/Kabupaten, yang selanjutnya baru dilakukan pelantikan. (ito/rok)