BOJONEGORO - Setelah melalui serangkain proses seleksi dan tes, penetapan nomor induk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (NIPPPK) Kabupaten Bojonegoro hingga kini masih belum keluar. Kondisi ini membuat penyerahan SK PPPK, molor dari perkiraan sebelumnya.
Dari data akun instagram resmi Kantor Regional 2 BKN Surabaya per tanggal 19 April 2024 tercatat, progres penetapan NIPPPK teknis Kabupaten Bojonegoro usulan sudah masuk sebanyak 158. Kemudian proses verifikasi sebanyak 120, dan dokumen ter acc atau usulan memenuhi syarat sebanyak 37, atau secara persentase 23,42 persen.
Sedangkan untuk progres penetapan NIPPPK tenaga kesehatan, usulan sudah masuk sebanyak 588 kemudian proses verifikasi 498, dokumen usulan dalam perbaikan ada 7, dan dokumen usulan memenuhi syarat sebanyak 83, atau secara persentase 14,63 persen.
Sementara untuk progres penetapan NIPPPK guru, usulan masuk sebanyak 1.189 kemudian proses verifikasi ada 1.182, dan sudah ter acc memenuhi syarat ada 7, atau secara persentase 0,59 persen.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bojonegoro, Aan Syahbana mengatakan, molornya progres penetapan NIPPPK lantaran saat ini masih tahap persetujuan teknis di BKN. Sementara pihaknya pada tanggal 6 April batas terakhir sudah melakukan penyerahan berkas keseluruhan PPPK Kabupaten Bojonegoro.
“Bulan april ini persetujuan teknis penerapan NIPPPK bisa selesai seratus persen dan kemudian segera dilakukan penyerahan SK PPPK kepada peserta yang dinyatakan lolos,” tegasnya kepada JTV, Rabu (24/04/2024).
Perlu diketahui, jika formasi usulan PPPK Kabupaten Bojonegoro pada tahun 2023 ada sebanyak 2.844 peserta, sedangkan yang dinyatakan lulus ada sebanyak 1.942 peserta. (edo/rok)
Dari data akun instagram resmi Kantor Regional 2 BKN Surabaya per tanggal 19 April 2024 tercatat, progres penetapan NIPPPK teknis Kabupaten Bojonegoro usulan sudah masuk sebanyak 158. Kemudian proses verifikasi sebanyak 120, dan dokumen ter acc atau usulan memenuhi syarat sebanyak 37, atau secara persentase 23,42 persen.
Sedangkan untuk progres penetapan NIPPPK tenaga kesehatan, usulan sudah masuk sebanyak 588 kemudian proses verifikasi 498, dokumen usulan dalam perbaikan ada 7, dan dokumen usulan memenuhi syarat sebanyak 83, atau secara persentase 14,63 persen.
Sementara untuk progres penetapan NIPPPK guru, usulan masuk sebanyak 1.189 kemudian proses verifikasi ada 1.182, dan sudah ter acc memenuhi syarat ada 7, atau secara persentase 0,59 persen.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bojonegoro, Aan Syahbana mengatakan, molornya progres penetapan NIPPPK lantaran saat ini masih tahap persetujuan teknis di BKN. Sementara pihaknya pada tanggal 6 April batas terakhir sudah melakukan penyerahan berkas keseluruhan PPPK Kabupaten Bojonegoro.
“Bulan april ini persetujuan teknis penerapan NIPPPK bisa selesai seratus persen dan kemudian segera dilakukan penyerahan SK PPPK kepada peserta yang dinyatakan lolos,” tegasnya kepada JTV, Rabu (24/04/2024).
Perlu diketahui, jika formasi usulan PPPK Kabupaten Bojonegoro pada tahun 2023 ada sebanyak 2.844 peserta, sedangkan yang dinyatakan lulus ada sebanyak 1.942 peserta. (edo/rok)