NGAWI - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ngawi, memastikan sebanyak 378 jamaah calon haji siap berangkat ke tanah suci. Ratusan jamaah tersebut masuk dalam kloter 24 dan 25 yang akan dijadwalkan berangkat pada 16 Mei 2024 mendatang.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kementerian Agama Kabupaten Ngawi, Masun Azali Amrullah menjelaskan, selain 378 calon jamaah haji dipastikan berangkat, Kabupaten Ngawi juga akan ada 19 jamaah cadangan yang akan diikutkan pada kloter selanjutnya.
“Seluruh jamaah dipastikan telah melakukan pelunasan BPIH, serta bimbingan haji yakni manasik, dan pemeriksaan kesehatan baik vaksin meningitis, polio, dan influenza,” ungkapnya kepada JTV, Selasa (07/05/2024).
Masun Azali Amrullah menambahkan, tahapan saat ini seluruh calon jamaah haji juga telah menerima koper, dan 2 buah tas. Selanjutnya akan dikumpulkan mulai tanggal 14-15 Mei 2024, sedangkan untuk rombongan calon jamaah haji direncanakan berangkat dari Pendopo Wedya Graha pada tanggal 16 Mei 2024 mendatang.
“Pada ibadah haji tahun ini, jamaah haji lansia bisa membawa pendamping, termasuk mahram. Namun dengan syarat sudah mendaftar minimal 5 tahun dan melunasi semua persyaratan,” pungkasnya. (ito/rok)
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kementerian Agama Kabupaten Ngawi, Masun Azali Amrullah menjelaskan, selain 378 calon jamaah haji dipastikan berangkat, Kabupaten Ngawi juga akan ada 19 jamaah cadangan yang akan diikutkan pada kloter selanjutnya.
“Seluruh jamaah dipastikan telah melakukan pelunasan BPIH, serta bimbingan haji yakni manasik, dan pemeriksaan kesehatan baik vaksin meningitis, polio, dan influenza,” ungkapnya kepada JTV, Selasa (07/05/2024).
Masun Azali Amrullah menambahkan, tahapan saat ini seluruh calon jamaah haji juga telah menerima koper, dan 2 buah tas. Selanjutnya akan dikumpulkan mulai tanggal 14-15 Mei 2024, sedangkan untuk rombongan calon jamaah haji direncanakan berangkat dari Pendopo Wedya Graha pada tanggal 16 Mei 2024 mendatang.
“Pada ibadah haji tahun ini, jamaah haji lansia bisa membawa pendamping, termasuk mahram. Namun dengan syarat sudah mendaftar minimal 5 tahun dan melunasi semua persyaratan,” pungkasnya. (ito/rok)