JOMBANG - Rochmah, perempuan berusia 89 tahun asal Desa Perak, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, merupakan salah satu calon jamaah haji yang akan berangkat ke tanah suci 27 Mei 2024 mendatang. Lansia dengan tujuh anak, delapan cucu dan lima cicit ini tercatat sebagai jamaah haji tertua dari 1.169 jamaah asal Jombang.
Kulit keriputnya tidak menyurutkan semangatnya untuk segera menunaikan ibadah suci berhaji. Saat ditemui JTV, Sabtu (04/05/2024) di rumah sederhananya, Ia masih bisa beraktifitas dengan enteng. Berbagai aktivitas ringan dikerjakan untuk mengisi waktu.
Selain banyak istirahat, keluarga juga menyiapkan kursi roda jika nanti saat berada di tanah suci tidak mampu bisa menggunakan kursi roda.
Setelah mendapatkan porsi haji pada tahun 2018, tahun ini dirinya tercatat sebagai jamaah yang akan berangkat. Pakaian ihram hingga batik khas jamaah sudah diterima.
Nikmatus Sholihah, putri calon jamaah haji tertua di Jombang tersebut mengatakan, tidak ada persiapan khusus dari ibunya. Secara fisik Rochmah dari pemeriksaan dokter sehat tanpa keluhan.
“Ibu saya ini meskipun sudah tua, tapi alhamdulillah masih sangat sehat,” tegasnya.
Hanya saja, pendengarannya terganggu karena faktor usia. Soal makanan, tidak ada menu khusus. Hanya saja, Rochmah rutin mengkonsumsi ikan segar di usia lanjutnya, agar kebugarannya tetap terjaga.
“Tidak ada persiapan khusus, Ibu saya hanya sering konsumsi ikan segar, katanya biar bugar,” imbuh Nikmatus Sholihah.
Rencananya, Rochmah akan berangkat bersama salah satu putrinya. Rochmah berangkat haji dengan antrian pendek karena kuota lansia. Keluarga berharap sang nenek bisa menunaikan ibadah haji dengan lancar tanpa kendala.
Tahun 2024 ini, Kabupaten Jombang akan memberangkatkan sedikitnya 1.169 calon jamaah haji yang terdiri dari 522 jamaah laki dan 647 jamaah perempuan. (ful/rok)
Kulit keriputnya tidak menyurutkan semangatnya untuk segera menunaikan ibadah suci berhaji. Saat ditemui JTV, Sabtu (04/05/2024) di rumah sederhananya, Ia masih bisa beraktifitas dengan enteng. Berbagai aktivitas ringan dikerjakan untuk mengisi waktu.
Selain banyak istirahat, keluarga juga menyiapkan kursi roda jika nanti saat berada di tanah suci tidak mampu bisa menggunakan kursi roda.
Setelah mendapatkan porsi haji pada tahun 2018, tahun ini dirinya tercatat sebagai jamaah yang akan berangkat. Pakaian ihram hingga batik khas jamaah sudah diterima.
Nikmatus Sholihah, putri calon jamaah haji tertua di Jombang tersebut mengatakan, tidak ada persiapan khusus dari ibunya. Secara fisik Rochmah dari pemeriksaan dokter sehat tanpa keluhan.
“Ibu saya ini meskipun sudah tua, tapi alhamdulillah masih sangat sehat,” tegasnya.
Hanya saja, pendengarannya terganggu karena faktor usia. Soal makanan, tidak ada menu khusus. Hanya saja, Rochmah rutin mengkonsumsi ikan segar di usia lanjutnya, agar kebugarannya tetap terjaga.
“Tidak ada persiapan khusus, Ibu saya hanya sering konsumsi ikan segar, katanya biar bugar,” imbuh Nikmatus Sholihah.
Rencananya, Rochmah akan berangkat bersama salah satu putrinya. Rochmah berangkat haji dengan antrian pendek karena kuota lansia. Keluarga berharap sang nenek bisa menunaikan ibadah haji dengan lancar tanpa kendala.
Tahun 2024 ini, Kabupaten Jombang akan memberangkatkan sedikitnya 1.169 calon jamaah haji yang terdiri dari 522 jamaah laki dan 647 jamaah perempuan. (ful/rok)
