NGAWI - Kamsinah, 89 tahun, warga Jalan Ahmad Yani, Gang Glatik, Desa Beran, Kecamatan/Kabupaten Ngawi, menjadi jamaah haji tertua yang akan berangkat ke tanah suci tahun 2024 ini.
Di rumahnya yang sederhana, Kamsinah hidup seorang diri. Sedangkan kedua anaknya sudah berkeluarga dan memiliki rumah sendiri.
Kamsinah sendiri mengaku niat ingin berangkat haji sudah lama. Ia berjualan telur sejak tahun 1975 dan menyisihkan uang hasil jualan mulai Rp.1.000 hingga Rp.2.000 rupiah.
Dari hasil itu, sebagian bisa digunakan untuk membangun rumah dan mendaftar haji sejak tahun 2013 lalu. Suami Kamsinah juga telah meninggal dunia sejak anak kedua baru berusia 1 tahun.
“Saya di rumah sendirian. Anak saya sudah berkeluarga dan punya rumah sendiri. Alhamdulillah tahun ini saya berangkat haji dari hasil nabung sejak jualan telur tahun 1975,” ungkapnya saat ditemui JTV, Jumat (10/05/2024).
Tekad Kamsinah untuk berhaji sangat kuat, setelah menunggu 11 tahun akhirnya bisa berangkat ke tanah suci tahun ini. Ia sendiri mengaku sebenarnya berangkat pada tahun 2023 kemarin.
Namun, saat itu sakit dan tidak bisa berangkat sehingga tertunda, dan sedianya dijadwalkan di tahun 2026. Karena tahun ini ada prioritas calon haji untuk lansia, maka Ia masuk dan dipastikan berangkat tahun ini.
Kini, Kamsinah tinggal menunggu proses pemberangkatan yang dijadwalkan pada tanggal 16 Mei 2024 mendatang. Semua persyaratan, mulai vaksin, paspor, perlengkapan juga telah disiapkan. (ito/rok)
Di rumahnya yang sederhana, Kamsinah hidup seorang diri. Sedangkan kedua anaknya sudah berkeluarga dan memiliki rumah sendiri.
Kamsinah sendiri mengaku niat ingin berangkat haji sudah lama. Ia berjualan telur sejak tahun 1975 dan menyisihkan uang hasil jualan mulai Rp.1.000 hingga Rp.2.000 rupiah.
Dari hasil itu, sebagian bisa digunakan untuk membangun rumah dan mendaftar haji sejak tahun 2013 lalu. Suami Kamsinah juga telah meninggal dunia sejak anak kedua baru berusia 1 tahun.
“Saya di rumah sendirian. Anak saya sudah berkeluarga dan punya rumah sendiri. Alhamdulillah tahun ini saya berangkat haji dari hasil nabung sejak jualan telur tahun 1975,” ungkapnya saat ditemui JTV, Jumat (10/05/2024).
Tekad Kamsinah untuk berhaji sangat kuat, setelah menunggu 11 tahun akhirnya bisa berangkat ke tanah suci tahun ini. Ia sendiri mengaku sebenarnya berangkat pada tahun 2023 kemarin.
Namun, saat itu sakit dan tidak bisa berangkat sehingga tertunda, dan sedianya dijadwalkan di tahun 2026. Karena tahun ini ada prioritas calon haji untuk lansia, maka Ia masuk dan dipastikan berangkat tahun ini.
Kini, Kamsinah tinggal menunggu proses pemberangkatan yang dijadwalkan pada tanggal 16 Mei 2024 mendatang. Semua persyaratan, mulai vaksin, paspor, perlengkapan juga telah disiapkan. (ito/rok)
