BOJONEGORO - Ratusan warga mengantri untuk memberikan berkas pendaftaran calon Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) di Kantor Bawaslu Kabupaten Bojonegoro, Selasa (21/05/2024) siang.
Bahkan, membludaknya pendaftar, membuat antrian mengular. Sejumlah warga rela mengantri berjam-jam saat menyetor berkas pendaftaran untuk dilakukan verifikasi.
Komisioner Bawaslu Bojonegoro, Wenny Adriyanti mengatakan, jumlah pelamar mencapai 844 orang. Rinciannya, sebanyak 511 laki-laki dan 333 perempuan.
“Sedangkan kebutuhan petugas PKD 430 orang, yang akan ditugaskan di 430 Desa atau Kelurahan. Di setiap Desa terdapat satu petugas PKD,” jelasnya kepada JTV.
Jumlah pendaftar pengawas kelurahan desa ini diperkirakan akan bertambah. Sebab, pendaftaran akan diperpanjang untuk memenuhi jumlah pendaftar yang masih belum memenuhi kebutuhan.
“Setelah menerima berkas pendaftaran, selanjutnya Bawaslu akan melakukan pemeriksaan administrasi, sebelum melakukan tes wawancara pada 27 Mei 2024 mendatang,” pungkas Wenny. (lim/rok)
Bahkan, membludaknya pendaftar, membuat antrian mengular. Sejumlah warga rela mengantri berjam-jam saat menyetor berkas pendaftaran untuk dilakukan verifikasi.
Komisioner Bawaslu Bojonegoro, Wenny Adriyanti mengatakan, jumlah pelamar mencapai 844 orang. Rinciannya, sebanyak 511 laki-laki dan 333 perempuan.
“Sedangkan kebutuhan petugas PKD 430 orang, yang akan ditugaskan di 430 Desa atau Kelurahan. Di setiap Desa terdapat satu petugas PKD,” jelasnya kepada JTV.
Jumlah pendaftar pengawas kelurahan desa ini diperkirakan akan bertambah. Sebab, pendaftaran akan diperpanjang untuk memenuhi jumlah pendaftar yang masih belum memenuhi kebutuhan.
“Setelah menerima berkas pendaftaran, selanjutnya Bawaslu akan melakukan pemeriksaan administrasi, sebelum melakukan tes wawancara pada 27 Mei 2024 mendatang,” pungkas Wenny. (lim/rok)