NGAWI - Truk ekspedisi mengalami kebakaran hebat di Jalan Nasional Ring Road Barat, masuk Desa Grudo Kecamatan, Kabupaten Ngawi, Sabtu (22/06/2024) dini hari. Api dengan cepat membakar muatan truk berisi barang elektronik seperti laptop, CPU, power bank dan parfum, hingga seluruhnya ludes terbakar.
Data yang dihimpun JTV di lokasi kejadian, sempat terjadi beberapa kali ledakan sehingga membuat sopir, kernet truk ekspedisi dan pengguna jalan menjadi panik. Sopir truk Siswanto (44) tahun warga Desa Kresikan, Kecamatan Tanggung Gunung, Tulungagung, mengaku baru mengetahui truk yang dikendarainya terbakar setelah mencium bau asap dari bagian belakang truk.
“Di perempatan lampu merah sini saya menghentikan kendaraan, karena saya mencium ada asap. Terus saya buka terpal truk, tapi api semakin membesar,” jelas Siswanto kepada JTV.
Dirinya sempat panik karena terjadi beberapa ledakan di dalam muatan truk yang terbakar tersebut. Hingga akhirnya meminta tolong warga untuk menghubungi damkar.
“Ini truk ekspedisi bawa barang seperti powerbank, CPU, laptop dan parfum. Nggak tahu penyebab kebakarannya dari mana. Yang jelas api dari tengah,” imbuhnya.
2 unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi truk terbakar langsung melakukan pembasahan. Selang satu jam kemudian api berhasil dipadamkan petugas.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka. Tapi kerugian kemungkinan ratusan juta. Kita masih lakukan pendalaman penyebab kebakarannya juga,” tegas Heri Santoso, Petugas Damkar Ngawi.
Akibat kejadian ini, kerugian akibat kebakaran truk ekspedisi yang berangkat dari Jakarta hendak ke Surabaya ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (ito/rok)
Data yang dihimpun JTV di lokasi kejadian, sempat terjadi beberapa kali ledakan sehingga membuat sopir, kernet truk ekspedisi dan pengguna jalan menjadi panik. Sopir truk Siswanto (44) tahun warga Desa Kresikan, Kecamatan Tanggung Gunung, Tulungagung, mengaku baru mengetahui truk yang dikendarainya terbakar setelah mencium bau asap dari bagian belakang truk.
“Di perempatan lampu merah sini saya menghentikan kendaraan, karena saya mencium ada asap. Terus saya buka terpal truk, tapi api semakin membesar,” jelas Siswanto kepada JTV.
Dirinya sempat panik karena terjadi beberapa ledakan di dalam muatan truk yang terbakar tersebut. Hingga akhirnya meminta tolong warga untuk menghubungi damkar.
“Ini truk ekspedisi bawa barang seperti powerbank, CPU, laptop dan parfum. Nggak tahu penyebab kebakarannya dari mana. Yang jelas api dari tengah,” imbuhnya.
2 unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi truk terbakar langsung melakukan pembasahan. Selang satu jam kemudian api berhasil dipadamkan petugas.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka. Tapi kerugian kemungkinan ratusan juta. Kita masih lakukan pendalaman penyebab kebakarannya juga,” tegas Heri Santoso, Petugas Damkar Ngawi.
Akibat kejadian ini, kerugian akibat kebakaran truk ekspedisi yang berangkat dari Jakarta hendak ke Surabaya ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (ito/rok)
