BOJONEGORO - Suasana berbeda terlihat di Kantor Bersama Samsat Kabupaten Bojonegoro, Jumat (26/07/2024). Ratusan warga datang memadati Kantor Samsat setempat untuk mengurus pajak kendaraan mereka.
Banyaknya warga ini lantaran ada program pemutihan atau pembebasan pajak daerah yang dilaksanakan oleh Pemprov Jatim. Program ini dalam rangka memperingati hari kemerdekaan dan hari bhayangkara.
Pelaksanaan pembebasan pajak daerah 2024 yang diselenggarakan mulai tanggal 15 juli hingga 31 Agustus 2024 mendatang tersebut meliputi bebas balik nama, bebas sanksi administrasi, bebas pkb progresif, dan bebas denda swdkll.
Adpel KB Samsat Bojonegoro, Teguh Widodo mengatakan, sejak dimulainya pemutihan pajak atau pembebasan pajak daerah untuk kendaraan baik roda 2 maupun roda 4, tingkat antusias masyarakat sangat tinggi.
Bahkan setiap harinya, kantor bersama samsat yang biasanya hanya melayani 200 hingga 300 pemohon pajak, kini membludak hingga 500 lebih pemohon dalam sehari.
“Paling banyak masyarakat yang mengajukan permohonan pajak, yakni mengurus balik nama kendaraan roda 2 maupun roda 4. Tingginya masyarakat yang melakukan pengurusan pajak kendaraan, menunjukkan tingginya kesadaran masyarakat Bojonegoro dalam membayar pajak,” jelasnya.
Untuk mempermudah masyarakat bojonegoro dalam membayar pajak kendaraan bermotor, Samsat Bojonegoro telah membuka pelayanan bagi masyarakat yang ingin melakukan pemutihan, di 16 tempat yang ada di Bojonegoro. (edo/rok)
Banyaknya warga ini lantaran ada program pemutihan atau pembebasan pajak daerah yang dilaksanakan oleh Pemprov Jatim. Program ini dalam rangka memperingati hari kemerdekaan dan hari bhayangkara.
Pelaksanaan pembebasan pajak daerah 2024 yang diselenggarakan mulai tanggal 15 juli hingga 31 Agustus 2024 mendatang tersebut meliputi bebas balik nama, bebas sanksi administrasi, bebas pkb progresif, dan bebas denda swdkll.
Adpel KB Samsat Bojonegoro, Teguh Widodo mengatakan, sejak dimulainya pemutihan pajak atau pembebasan pajak daerah untuk kendaraan baik roda 2 maupun roda 4, tingkat antusias masyarakat sangat tinggi.
Bahkan setiap harinya, kantor bersama samsat yang biasanya hanya melayani 200 hingga 300 pemohon pajak, kini membludak hingga 500 lebih pemohon dalam sehari.
“Paling banyak masyarakat yang mengajukan permohonan pajak, yakni mengurus balik nama kendaraan roda 2 maupun roda 4. Tingginya masyarakat yang melakukan pengurusan pajak kendaraan, menunjukkan tingginya kesadaran masyarakat Bojonegoro dalam membayar pajak,” jelasnya.
Untuk mempermudah masyarakat bojonegoro dalam membayar pajak kendaraan bermotor, Samsat Bojonegoro telah membuka pelayanan bagi masyarakat yang ingin melakukan pemutihan, di 16 tempat yang ada di Bojonegoro. (edo/rok)
