Pemuda berinisial L, warga Kecamatan Maduran, Kabupaten Lamongan, menjadi bulan-bulanan warga, usai kedapatan membobol kotak amal di Masjid Nurul Iman, Desa Mlangi, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, pada Minggu (08/07/2024) pagi.
Meski sempat dilerai oleh aparat kepolisian namun banyaknya warga yang merasa geram membuat petugas kuwalahan. Beruntung sejumlah emak-emak yang berada dilokasi kejadian berhasil meredam amarah massa.
Tersangka selanjutnya diamankan ke polsek setempat bersama sejumlah barang bukit. Aksi pencurian tersebut pertama kali diketahui oleh warga yang tinggal di dekat masjid. Didapati pria tak dikenal keluar masjid menggunakan sepeda motor honda mio tanpa plat nomor.
Karena curiga warga lalu mengecek kotak amal di masjid dan diketahui sudah dibobol dan diambil isinya. Kemudian sejumlah warga langsung mengejar pelaku. Saat diamankan warga tersangka kedapatan membawa uang tunai sebesar Rp1.100.000 dan obeng yang diduga digunakan untuk mencongkel kotak amal.
“Orangnya kesini naik sepedah mio. Katanya mau kencing lalu ambil kotak amal. Dengan cara dicongkel pakai besi cukit ban. Lalu uangnya diambil itu sekitar 1 juta lebih. Lalu ketahuan warga dan dikejar,” jelas Hanto, perangkat desa setempat kepada JTV, Senin (08/07/2024).
Sebagai barang bukti, pihak kepolisian mengamankan satu kotak amal beserta uang berbagai pecahan senilai Rp1.100.000. Sementara pelaku, selanjutnya dibawa ke Polres Tuban untuk proses hukum lebih lanjut.
“Tersangka inisial L dan masih dalam penyelidikan. Kerugian sebesar Rp1.100.000. Kini kami masih memanggil pelapor,” ujar Akp Riyanto, Kasat Reskrim Polres Tuban.
Kasus ini kini masih dalam proses penyidikan oleh Unit Jatanas, Satreskrim Polres Tuban. (dzi/rok)
Meski sempat dilerai oleh aparat kepolisian namun banyaknya warga yang merasa geram membuat petugas kuwalahan. Beruntung sejumlah emak-emak yang berada dilokasi kejadian berhasil meredam amarah massa.
Tersangka selanjutnya diamankan ke polsek setempat bersama sejumlah barang bukit. Aksi pencurian tersebut pertama kali diketahui oleh warga yang tinggal di dekat masjid. Didapati pria tak dikenal keluar masjid menggunakan sepeda motor honda mio tanpa plat nomor.
Karena curiga warga lalu mengecek kotak amal di masjid dan diketahui sudah dibobol dan diambil isinya. Kemudian sejumlah warga langsung mengejar pelaku. Saat diamankan warga tersangka kedapatan membawa uang tunai sebesar Rp1.100.000 dan obeng yang diduga digunakan untuk mencongkel kotak amal.
“Orangnya kesini naik sepedah mio. Katanya mau kencing lalu ambil kotak amal. Dengan cara dicongkel pakai besi cukit ban. Lalu uangnya diambil itu sekitar 1 juta lebih. Lalu ketahuan warga dan dikejar,” jelas Hanto, perangkat desa setempat kepada JTV, Senin (08/07/2024).
Sebagai barang bukti, pihak kepolisian mengamankan satu kotak amal beserta uang berbagai pecahan senilai Rp1.100.000. Sementara pelaku, selanjutnya dibawa ke Polres Tuban untuk proses hukum lebih lanjut.
“Tersangka inisial L dan masih dalam penyelidikan. Kerugian sebesar Rp1.100.000. Kini kami masih memanggil pelapor,” ujar Akp Riyanto, Kasat Reskrim Polres Tuban.
Kasus ini kini masih dalam proses penyidikan oleh Unit Jatanas, Satreskrim Polres Tuban. (dzi/rok)
