NGAWI - Kebakaran hebat melanda rumah milik Arjo, warga Desa Wonokerto, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Selasa (23/07/2024) dini hari. Sejumlah warga mencoba memadamkan api dengan alat seadanya, namun api sudah terlanjur membesar.
Beberapa saat kemudian, petugas pemadam kebakaran datang dan berhasil memadamkan api. Bangunan rumah yang berdinding kayu itu ludes terbakar beserta seluruh isi perabotan.
Berdasar keterangan pihak keluarga, rumah itu sengaja dibakar oleh Sunarko (39) tahun yang tak lain anak dari pemilik rumah. Diketahui pelaku mengalami depresi setelah istrinya meninggal dunia sekitar 2 minggu lalu.
“Jadi setelah ditinggal istrinya itu kakak saya depresi, terus bakar rumah ini,” ungkap Sukartono, adik pelaku.
Selain rumah milik orang tuanya, pelaku juga membakar kandang ternak kambing yang ada di belakang rumah. Saat ini pelaku sendiri oleh pihak keluarga dan kepolisian selanjutnya dibawa ke RSUD dr Soeroto Ngawi, untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaannya.
“Tadi langsung dibawa polisi ke rumah sakit untuk dites kejiwaannya,” imbuh Sukartono.
Akibat kejadian itu, saat ini orang tua dan anak pelaku sementara di evakuasi ke rumah kerabatnya. Keluarga juga sangat trauma akibat kejadian itu. Kasus tersebut kini telah ditangani pihak kepolisian setempat. (ito/rok)
Beberapa saat kemudian, petugas pemadam kebakaran datang dan berhasil memadamkan api. Bangunan rumah yang berdinding kayu itu ludes terbakar beserta seluruh isi perabotan.
Berdasar keterangan pihak keluarga, rumah itu sengaja dibakar oleh Sunarko (39) tahun yang tak lain anak dari pemilik rumah. Diketahui pelaku mengalami depresi setelah istrinya meninggal dunia sekitar 2 minggu lalu.
“Jadi setelah ditinggal istrinya itu kakak saya depresi, terus bakar rumah ini,” ungkap Sukartono, adik pelaku.
Selain rumah milik orang tuanya, pelaku juga membakar kandang ternak kambing yang ada di belakang rumah. Saat ini pelaku sendiri oleh pihak keluarga dan kepolisian selanjutnya dibawa ke RSUD dr Soeroto Ngawi, untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaannya.
“Tadi langsung dibawa polisi ke rumah sakit untuk dites kejiwaannya,” imbuh Sukartono.
Akibat kejadian itu, saat ini orang tua dan anak pelaku sementara di evakuasi ke rumah kerabatnya. Keluarga juga sangat trauma akibat kejadian itu. Kasus tersebut kini telah ditangani pihak kepolisian setempat. (ito/rok)