Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Senin, 08 Juli 2024, 18:43 WIB
Last Updated 2024-07-08T11:43:26Z
Tuban

Manfaatkan Lahan Bekas Galian Tambang Untuk Budidaya Melon Premium


TUBAN - Telaga di Desa Temandang, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, sepintas sama dengan telaga-telaga pada umumnya. Namun siapa sangka, penampung air hujan ini ternyata merupakan bekas galian tambang tanah liat milik Semen Indonesia Pabrik Tuban.

Usai ditambang beberapa tahun lalu, area seluas 73 hektar ini menyisakan lubang besar. Perusahaan plat merah tersebut kemudian mereklamasi lahan sekitar lubang dengan menanam berbagai pohon serta memanfaatkannya untuk ditanami berbagai tanaman pertanian.

Salah satunya digunakan untuk budidaya melon jenis golden aroma. Melalui sistem pertanian modern dalam rumah hijau atau green house, pertumbuhan melon kualitas premium tersebut dapat berlangsung secara optimal, serta kualitas buah yang dihasilkan juga lebih manis dan warnanya lebih menarik.

“Budidaya melon golden aroma dengan luas greenhouse 21 kali 6 meter ini bisa menampung 150 polybag. Setiap polibag, bisa ditanami dua pohon melon,” jelas Taufik Sobari, pengelola tanaman melon di lahan setempat kepada JTV, Senin (8/7).

Setelah umur 75 hari, para petani yang mengolah lahan bisa menanam melon hingga 5 kwintal. Satu kilogram melon golden aroma yang dipanen laku terjual hingga Rp.50.000 per kilogram. Cuan yang dihasilkan dalam sekali panen sekitar 25 juta rupiah.

Lingkungan bekas tambang sumber daya alam tidak selalu berakhir hancur tanpa bisa dimanfaatkan. Dengan melakukan metode modifikasi, lahan yang sudah dikeruk tanah liatnya untuk bahan semen, diisi kembali dengan top soil sehingga bisa dipergunakan lagi untuk ditanami tanaman pangan hingga hortikultura.

“Tergantung perencanaannya. Yang jelas lahan bekas galian tambang bisa dimanfaatkan lagi untuk lahan pertanian. Baik untuk tanaman pangan, holtikultura atau ditanami jati,” ungkap Kristiawan, Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sunan Bonang Tuban.

Tak hanya melon, di lahan bekas galian tambang setempat juga ditanami pisang jenis cavendish hingga minyak kayu putih. Sementara air di telaga bekas lubang galian tambang juga dipergunakan untuk budidaya ikan serta mengairi lahan pertanian milik warga di sekitar.

Dengan pengelolaan, pengembangan dan pendampingan yang serius, diharapkan pemanfaatan lahan bekas galian tambang ini mampu menjadi penunjang ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar lokasi pabrik semen setempat. (dzi/rok)