BOJONEGORO - Sekretaris Daerah (Sekda) Bojonegoro Nurul Azizah bersama dengan Doeloer Pitoe mendatangi rumah Fadly Alberto Hengga stiker timnas Indonesia U-16, di Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Kamis (18/07/2024) pagi.
Pembangunan rumah ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi atas penampilan cemerlang Fadly Alberto saat memperkuat timnas Indonesia pada ajang Asean U-16 Boy Championship 2024. Pada kompetisi sepakbola kelompok umur tersebut, Alberto mencetak gol dan berhasil membawa timnas Indonesia meraih juara 3.
Pantauan JTV di lokasi, Kedatangan Sekda Bojonegoro bersama dengan Doeloer Pitoe ini disambut sumringah oleh Alberto beserta keluarganya. Tepat pada hari ini, Fadly Alberto beserta keluarga akan dibangunkan rumah baru di samping rumah yang sebelumnya Ia tempati di lahan perhutani.
Seperti tradisi jawa pada umumnya, sebelum mendirikan rumah digelar tradisi slametan nasi tumpeng dan berdo’a bersama keluarga dan tetangga. Rumah baru untuk Alberto tersebut akan dibangun dengan ukuran 5 kali 10 di lahan seluas 60 meter persegi.
Dana pembangunan rumah baru untuk alberto ini berasal dari uang pribadi Sekda bersama Doeloer Pitoe. Sebelum pembangunan dilakukan, Sekda Nurul mengaku sudah berkomunikasi dengan pihak perhutani dan telah mendapatkan izin sesuai dengan aturan yang ada.
“Hari ini kita mulai peletakan batu pertama pembangunan rumah baru untuk Alberto dan keluarga. Sepanjang ini belum digunakan untuk kepentingan perhutani, ini boleh dibangun rumah. Kemarin sudah saya komunikasikan,” jelasnya.
Nurul Azizah menambahkan, Alberto bersama keluarga lebih memilih meminta dibangunkan rumah di dekat rumah lamanya, meski sudah ditawari lokasi lain yang lebih representatif.
“Alberto dan keluarganya milih tetap disini karena berkaitan dengan pekerjaan dan memang sudah lama tinggal disini, sama tetangga juga baik. Jadi mereka tidak mau dibangunkan diluar sini,” imbuhnya.
Sementara itu, Fadly Alberto mengucapkan terimakasih atas dukungan dan bantuan yang telah diberikan. Ia mengaku akan terus berjuang keras untuk menggapai cita-citanya sebagai pesepakbola profesional.
“Terima kasih bu Sekda dan teman-teman sekalian. Ini akan menjadi motivasi bagi saya untuk menjadi lebih baik dan memberikan yang terbaik dalam sepakbola,” tegasnya.
Sebelumnya, pemain timnas U-16 ini tinggal di rumah sederhana yang jauh dari kata layak di atas lahan milik perhutani. Kondisi ini membuat sejumlah pihak memberikan bantuan, agar atlet berprestasi bisa tinggal di tempat yang lebih layak dan nyaman. (edo/rok)
Pembangunan rumah ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi atas penampilan cemerlang Fadly Alberto saat memperkuat timnas Indonesia pada ajang Asean U-16 Boy Championship 2024. Pada kompetisi sepakbola kelompok umur tersebut, Alberto mencetak gol dan berhasil membawa timnas Indonesia meraih juara 3.
Pantauan JTV di lokasi, Kedatangan Sekda Bojonegoro bersama dengan Doeloer Pitoe ini disambut sumringah oleh Alberto beserta keluarganya. Tepat pada hari ini, Fadly Alberto beserta keluarga akan dibangunkan rumah baru di samping rumah yang sebelumnya Ia tempati di lahan perhutani.
Seperti tradisi jawa pada umumnya, sebelum mendirikan rumah digelar tradisi slametan nasi tumpeng dan berdo’a bersama keluarga dan tetangga. Rumah baru untuk Alberto tersebut akan dibangun dengan ukuran 5 kali 10 di lahan seluas 60 meter persegi.
Dana pembangunan rumah baru untuk alberto ini berasal dari uang pribadi Sekda bersama Doeloer Pitoe. Sebelum pembangunan dilakukan, Sekda Nurul mengaku sudah berkomunikasi dengan pihak perhutani dan telah mendapatkan izin sesuai dengan aturan yang ada.
“Hari ini kita mulai peletakan batu pertama pembangunan rumah baru untuk Alberto dan keluarga. Sepanjang ini belum digunakan untuk kepentingan perhutani, ini boleh dibangun rumah. Kemarin sudah saya komunikasikan,” jelasnya.
Nurul Azizah menambahkan, Alberto bersama keluarga lebih memilih meminta dibangunkan rumah di dekat rumah lamanya, meski sudah ditawari lokasi lain yang lebih representatif.
“Alberto dan keluarganya milih tetap disini karena berkaitan dengan pekerjaan dan memang sudah lama tinggal disini, sama tetangga juga baik. Jadi mereka tidak mau dibangunkan diluar sini,” imbuhnya.
Sementara itu, Fadly Alberto mengucapkan terimakasih atas dukungan dan bantuan yang telah diberikan. Ia mengaku akan terus berjuang keras untuk menggapai cita-citanya sebagai pesepakbola profesional.
“Terima kasih bu Sekda dan teman-teman sekalian. Ini akan menjadi motivasi bagi saya untuk menjadi lebih baik dan memberikan yang terbaik dalam sepakbola,” tegasnya.
Sebelumnya, pemain timnas U-16 ini tinggal di rumah sederhana yang jauh dari kata layak di atas lahan milik perhutani. Kondisi ini membuat sejumlah pihak memberikan bantuan, agar atlet berprestasi bisa tinggal di tempat yang lebih layak dan nyaman. (edo/rok)