TUBAN - Kebakaran hebat melahap dua bangunan rumah sekaligus toko milik warga di Desa Wolutengah, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Senin (26/08/2024) pagi. Dalam rekaman video amatir, warga terlihat panik. Kepulan asap hitam terus membumbung tinggi ke awan.
Meski begitu, warga tak bisa berbuat banyak lantaran api telah berkobar membakar rumah kayu milik keluarga Kartono dan Pasiak, warga setempat. Warga hanya bisa berupaya menyelamatkan perabotan rumah yang belum tersulut kobaran api.
Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Tuban, Gunadi mengatakan, kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik. Kejadian ini pertama kali diketahui oleh Kusyanto, tetangga korban.
“Saat itu Kusyanto melihat adanya kepulan asap hitam yang keluar dari atap rumah sekaligus toko milik Kartono. Selanjutnya dia berupaya memberitahu pemilik rumah dan memanggil pemadam kebakaran,” jelasnya kepada JTV.
Lanjut Gunadi, 3 mobil pemadam diterjunkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api. Namun, dalam hitungan menit api terus menyebar dan melahap dua rumah beserta isinya.
Akibat kebakaran ini, dua rumah beserta isinya, kemudian toko kelontong, pom mini, sepeda motor dan uang tunai hingga 3 kucing pelihaaan milik korban hangus terbakar.
“Untuk jumlah pasti kerugiannya masih kita dalami. Dugaan sementara kebakaran akibat korsleting listrik,” imbuh Gunadi.
Petugas menghimbau agar warga mengganti colokan listrik apabila sudah rusak, dan tidak menumpuk colokan listrik. (dzi/rok)
Meski begitu, warga tak bisa berbuat banyak lantaran api telah berkobar membakar rumah kayu milik keluarga Kartono dan Pasiak, warga setempat. Warga hanya bisa berupaya menyelamatkan perabotan rumah yang belum tersulut kobaran api.
Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Tuban, Gunadi mengatakan, kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik. Kejadian ini pertama kali diketahui oleh Kusyanto, tetangga korban.
“Saat itu Kusyanto melihat adanya kepulan asap hitam yang keluar dari atap rumah sekaligus toko milik Kartono. Selanjutnya dia berupaya memberitahu pemilik rumah dan memanggil pemadam kebakaran,” jelasnya kepada JTV.
Lanjut Gunadi, 3 mobil pemadam diterjunkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api. Namun, dalam hitungan menit api terus menyebar dan melahap dua rumah beserta isinya.
Akibat kebakaran ini, dua rumah beserta isinya, kemudian toko kelontong, pom mini, sepeda motor dan uang tunai hingga 3 kucing pelihaaan milik korban hangus terbakar.
“Untuk jumlah pasti kerugiannya masih kita dalami. Dugaan sementara kebakaran akibat korsleting listrik,” imbuh Gunadi.
Petugas menghimbau agar warga mengganti colokan listrik apabila sudah rusak, dan tidak menumpuk colokan listrik. (dzi/rok)