NGAWI - Pasca kebakaran yang terjadi di Pasar Gentong Kecamatan Paron, Pemkab Ngawi melalui Dinas Perdagangan Perindustrian dan Tenaga Kerja (DPPTK) setempat, mengumpulkan seluruh pedagang yang terdampak kebakaran, Kamis (08/08/2024) malam.
Hal ini dilakukan untuk menyiapkan langkah relokasi atau pemindahan sementara lokasi para pedagang. Meski begitu untuk relokasi tetap berada di area pasar namun menggunakan los yang ada di bagian timur karena memang banyak yang kosong.
Kepala DPPTK Ngawi, Kusumawati Nilam Sulandrianingrum menjelaskan, penempatan relokasi telah disepakati tetap di dalan area pasar dengan menggunakan los yang kosong. Namun nantinya tetap akan di buatkan penyekat terlebih dahulu antar pedagang.
“Sedangkan untuk menentukan posisi atau tempat masing-masing pedagang, nanti akan dilakukan dengan cara diundi,” tegasnya.
Lanjut Kusumawati, sedangkan untuk jangka panjang, Pemkab Ngawi bakal melakukan revitalisasi terhadap bangunan Pasar Gentong, dengan estimasi kebutuhan biaya sekitar Rp.5 hingga 6 Miliar.
“Dalam waktu dekat pada perubahan APBD tahun ini juga mulai diusulkan untuk perencanaan,” imbuhnya.
Diketahui Pasar Gentong Ngawi ludes terbakar pada Rabu (07/08/2024) petang kemarin. Terdapat 4 los dengan jumlah pedagang sekitar 23 orang yang terdampak akibat kebakaran tersebut. (ito/rok)
Hal ini dilakukan untuk menyiapkan langkah relokasi atau pemindahan sementara lokasi para pedagang. Meski begitu untuk relokasi tetap berada di area pasar namun menggunakan los yang ada di bagian timur karena memang banyak yang kosong.
Kepala DPPTK Ngawi, Kusumawati Nilam Sulandrianingrum menjelaskan, penempatan relokasi telah disepakati tetap di dalan area pasar dengan menggunakan los yang kosong. Namun nantinya tetap akan di buatkan penyekat terlebih dahulu antar pedagang.
“Sedangkan untuk menentukan posisi atau tempat masing-masing pedagang, nanti akan dilakukan dengan cara diundi,” tegasnya.
Lanjut Kusumawati, sedangkan untuk jangka panjang, Pemkab Ngawi bakal melakukan revitalisasi terhadap bangunan Pasar Gentong, dengan estimasi kebutuhan biaya sekitar Rp.5 hingga 6 Miliar.
“Dalam waktu dekat pada perubahan APBD tahun ini juga mulai diusulkan untuk perencanaan,” imbuhnya.
Diketahui Pasar Gentong Ngawi ludes terbakar pada Rabu (07/08/2024) petang kemarin. Terdapat 4 los dengan jumlah pedagang sekitar 23 orang yang terdampak akibat kebakaran tersebut. (ito/rok)
