NGAWI - Hujan deras disertai angin kencang yang menerjang wilayah Kabupaten Ngawi, Rabu (25/09/2024) petang, menyebabkan sejumlah pohon tumbang dan rumah serta kandang ayam ambruk.
BPBD Ngawi mencatat, terdapat sedikitnya 5 titik wilayah terdampak cuaca buruk tersebut. Diantaranya Jalan Raya Ngawi-Caruban, Jalan Raya Kwadungan, Desa Tambakromo, Desa Karang Tengah, dan Waruk Tengah Pangkur.
Kasi kedaruratan dan penanggulangan BPBD Ngawi, Paryono menjelaskan, akibat bencana hujan angin tersebut, selain pohon tumbang juga bangunan rumah rusak dan kandang ternak ayam warga roboh.
“Satu orang sempat dilarikan ke puskesmas untuk mendapat perawatan karena tertimpa bangunan, beruntung hanya mengalami luka ringan,” jelasnya kepada JTV, Kamis (26/09/2024).
Menurut Partoyo, sejumlah petugas dan relawan terus disiagakan mengingat potensi cuaca ekstrem terhadap kejadian bencana alam. Termasuk koordinasi dengan petugas TNI, polri dalam melaksanakan evakuasi jika terjadi bencana alam.
“Kami menghimbau masyarakat untuk waspada saat cuaca ekstrem seperti ini untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Selain itu segera menyelamatkan diri jika terjadi bencana dan memberikan informasi terkait terjadinya bencana kepada BPBD Ngawi,” pungkasnya. (ito/rok)
BPBD Ngawi mencatat, terdapat sedikitnya 5 titik wilayah terdampak cuaca buruk tersebut. Diantaranya Jalan Raya Ngawi-Caruban, Jalan Raya Kwadungan, Desa Tambakromo, Desa Karang Tengah, dan Waruk Tengah Pangkur.
Kasi kedaruratan dan penanggulangan BPBD Ngawi, Paryono menjelaskan, akibat bencana hujan angin tersebut, selain pohon tumbang juga bangunan rumah rusak dan kandang ternak ayam warga roboh.
“Satu orang sempat dilarikan ke puskesmas untuk mendapat perawatan karena tertimpa bangunan, beruntung hanya mengalami luka ringan,” jelasnya kepada JTV, Kamis (26/09/2024).
Menurut Partoyo, sejumlah petugas dan relawan terus disiagakan mengingat potensi cuaca ekstrem terhadap kejadian bencana alam. Termasuk koordinasi dengan petugas TNI, polri dalam melaksanakan evakuasi jika terjadi bencana alam.
“Kami menghimbau masyarakat untuk waspada saat cuaca ekstrem seperti ini untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Selain itu segera menyelamatkan diri jika terjadi bencana dan memberikan informasi terkait terjadinya bencana kepada BPBD Ngawi,” pungkasnya. (ito/rok)
