JOMBANG - Kebakaran hebat melanda sebuah toko dan rumah milik Moh Syakur, 60 tahun, warga Dusun Gambang, Desa Plumbongambang, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Senin (02/09/2024) siang. Toko sembako dan isi ulang air hingga LPG habis ludes tersisa.
Pantauan JTV di lokasi, petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi, sudah mendapati atap rumah ambruk rata dengan tanah. Api membakar seluruh isi toko yang terdiri dari sembako hingga lpg tiga kilogram. Petugas membutuhkan waktu hampir satu jam untuk menjinakan kobaran api.
Kepala Dusun Gambang, Supi’i, mengatakan, kebakaran ini bermula saat menantu Moh Syakur sedang mengisi pertalite ke botol untuk dijual kembali. Saat itu, diduga pemuda tersebut sedang memegang rokok di tangannya.
Lanjutnya, kencangnya hembusan angin diduga memicu percikan api dan langsung menyambar pertalite yang ada di dekatnya. Dengan cepat api merambat ke dalam hingga membakar LPG yang berada di dalam toko sembako.
“Informasi yang sata terima itu api berasal dari rokok menantu pemilik rumah yang menyambar pertalite saat sedang diisi,” ungkapnya kepada JTV di lokasi kejadian.
Warga yang mengetahui kejadian sempat membantu memadamkan lokasi kebakaran. Namun karena muncul suara ledakan dari lpg warga hanya bisa pasrah dan melaporkan ke unit pemadam kebakaran. Akibat insiden ini pemilik diduga mengalami kerugian puluhan juta rupiah. (ful/rok)
Pantauan JTV di lokasi, petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi, sudah mendapati atap rumah ambruk rata dengan tanah. Api membakar seluruh isi toko yang terdiri dari sembako hingga lpg tiga kilogram. Petugas membutuhkan waktu hampir satu jam untuk menjinakan kobaran api.
Kepala Dusun Gambang, Supi’i, mengatakan, kebakaran ini bermula saat menantu Moh Syakur sedang mengisi pertalite ke botol untuk dijual kembali. Saat itu, diduga pemuda tersebut sedang memegang rokok di tangannya.
Lanjutnya, kencangnya hembusan angin diduga memicu percikan api dan langsung menyambar pertalite yang ada di dekatnya. Dengan cepat api merambat ke dalam hingga membakar LPG yang berada di dalam toko sembako.
“Informasi yang sata terima itu api berasal dari rokok menantu pemilik rumah yang menyambar pertalite saat sedang diisi,” ungkapnya kepada JTV di lokasi kejadian.
Warga yang mengetahui kejadian sempat membantu memadamkan lokasi kebakaran. Namun karena muncul suara ledakan dari lpg warga hanya bisa pasrah dan melaporkan ke unit pemadam kebakaran. Akibat insiden ini pemilik diduga mengalami kerugian puluhan juta rupiah. (ful/rok)