BOJONEGORO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro, melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka kesiapan pilkada serentak tahun 2024, di Lapangan Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro, Senin (02/09/2024) pagi. Kegiatan ini melibatkan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se Kabupaten Bojonegoro.
Pada kesempatan ini, Ketua KPU Bojonegoro, Robby Adi Perwira yang bertindak sebagai pemimpin apel menyampaikan, agar seluruh panitia penyelenggara, baik PPK maupun PPS supaya selalu mensosialisasikan kepada masyarakat, agar menggunakan hal pilihnya dengan baik, pada tanggal 27 november 2024 mendatang.
“Hal tersebut dilakukan supaya masyarakat secara bijak dapat menggunakan pilihnya, untuk nantinya dapat menjadi bagian dalam menentukan pemimpin, yang akan memimpin baik Kabupaten Bojonegoro maupun Provinsi Jawa Timur 5 tahun kedepan,” tandasnya.
Tak hanya itu, Ketua KPU Bojonegoro berharap agar seluruh panitia penyelenggara pilkada serentak 2024, selalu menaati aturan baik undang-undang maupun PKPU, untuk dapat dijadikan sebagai pedoman dalam menjalankan tugas.
Sebagai bentuk kesiapan pilkada serentak tahun 2024, dilakukan penyematan ID Card beserta atribut secara simbolis, oleh Komisioner KPU Bojonegoro kepada PPS dan PPK.
Sementara itu, Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia Kpu Bojonegoro, Waryono mengatakan, apel ini merupakan agenda untuk memastikan kesiapan seluruh jajaran panitia penyelenggara, pada pelaksanaan pilkada serentak tahun 2024 mendatang.
“Kegiatan ini juga merupakan rangkaian agenda kirab maskot si jalih atau jatim memilih, dan maskot si bolih atau bojonegoro memilih,” jelasnya.
Sementara itu, KPU Bojonegoro akan menyerahkan maskot pilkada serentak tahun 2024 kepada Kabupaten Ngawi, selasa 3 September 2024, yang selanjutnya akan dilakukan kirab secara estafet di 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur. (edo/rok)
Pada kesempatan ini, Ketua KPU Bojonegoro, Robby Adi Perwira yang bertindak sebagai pemimpin apel menyampaikan, agar seluruh panitia penyelenggara, baik PPK maupun PPS supaya selalu mensosialisasikan kepada masyarakat, agar menggunakan hal pilihnya dengan baik, pada tanggal 27 november 2024 mendatang.
“Hal tersebut dilakukan supaya masyarakat secara bijak dapat menggunakan pilihnya, untuk nantinya dapat menjadi bagian dalam menentukan pemimpin, yang akan memimpin baik Kabupaten Bojonegoro maupun Provinsi Jawa Timur 5 tahun kedepan,” tandasnya.
Tak hanya itu, Ketua KPU Bojonegoro berharap agar seluruh panitia penyelenggara pilkada serentak 2024, selalu menaati aturan baik undang-undang maupun PKPU, untuk dapat dijadikan sebagai pedoman dalam menjalankan tugas.
Sebagai bentuk kesiapan pilkada serentak tahun 2024, dilakukan penyematan ID Card beserta atribut secara simbolis, oleh Komisioner KPU Bojonegoro kepada PPS dan PPK.
Sementara itu, Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia Kpu Bojonegoro, Waryono mengatakan, apel ini merupakan agenda untuk memastikan kesiapan seluruh jajaran panitia penyelenggara, pada pelaksanaan pilkada serentak tahun 2024 mendatang.
“Kegiatan ini juga merupakan rangkaian agenda kirab maskot si jalih atau jatim memilih, dan maskot si bolih atau bojonegoro memilih,” jelasnya.
Sementara itu, KPU Bojonegoro akan menyerahkan maskot pilkada serentak tahun 2024 kepada Kabupaten Ngawi, selasa 3 September 2024, yang selanjutnya akan dilakukan kirab secara estafet di 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur. (edo/rok)