TUBAN - Aksi balap liar terjadi di Jalur Pantura Surabaya-Semarang, tepatnya di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Mondokan, Kabupaten Tuban, Minggu (08/12/2024) dini hari. Sejumlah pembalap terlihat menggeber motor di jalan nasional setempat dengan kecepatan tinggi.
Naas, aksi ini diwarnai insiden. Seorang pelajar yang sedang melakukan tes kecepatan motor sebelum melakukan balap liar, tewas di lokasi kejadian akibat mengalami kecelakaan fatal.
KBO Lantas Polres Tuban, Ipda Agus Eka mengatakan, kejadian bermula saat korban berinisial IR, 14 tahun, warga Desa Tegalbang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, mengendarai sepeda motor kawasaki ninja tanpa tanda nomor kendaraan bermotor atau TNKB. Awalnya, korban berkendara dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi.
“Sesampainya di lokasi kejadian, sepeda motor korban tiba-tiba mengalami selip. Akibatnya, korban terpelanting dan menabrak pembatas jalan,” jelasnya kepada JTV, Senin (09/12/2024)
Lanjutnya, luka parah pada bagian kepala menyebabkan korban tewas di lokasi kejadian. Untuk mengungkap penyebab utama kecelakaan, petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tkp dan memeriksa saksi-saksi.
“Sedangkan korban langsung dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Koesma Tuban. Sementara sepeda motor yang digunakan korban diamankan,” imbuh Ipda Agus Eka.
Aksi balap liar di jalan setempat kerap kali dilakukan oleh kelompok pemuda dan remaja, sehingga meresahkan warga. Padahal, pihak kepolisian sudah rutin melakukan razia. Balap liar tersebut biasanya dilakukan pada tengah malam hingga dini hari. (dzi/rok)
Naas, aksi ini diwarnai insiden. Seorang pelajar yang sedang melakukan tes kecepatan motor sebelum melakukan balap liar, tewas di lokasi kejadian akibat mengalami kecelakaan fatal.
KBO Lantas Polres Tuban, Ipda Agus Eka mengatakan, kejadian bermula saat korban berinisial IR, 14 tahun, warga Desa Tegalbang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, mengendarai sepeda motor kawasaki ninja tanpa tanda nomor kendaraan bermotor atau TNKB. Awalnya, korban berkendara dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi.
“Sesampainya di lokasi kejadian, sepeda motor korban tiba-tiba mengalami selip. Akibatnya, korban terpelanting dan menabrak pembatas jalan,” jelasnya kepada JTV, Senin (09/12/2024)
Lanjutnya, luka parah pada bagian kepala menyebabkan korban tewas di lokasi kejadian. Untuk mengungkap penyebab utama kecelakaan, petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tkp dan memeriksa saksi-saksi.
“Sedangkan korban langsung dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Koesma Tuban. Sementara sepeda motor yang digunakan korban diamankan,” imbuh Ipda Agus Eka.
Aksi balap liar di jalan setempat kerap kali dilakukan oleh kelompok pemuda dan remaja, sehingga meresahkan warga. Padahal, pihak kepolisian sudah rutin melakukan razia. Balap liar tersebut biasanya dilakukan pada tengah malam hingga dini hari. (dzi/rok)