Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Sabtu, 11 Januari 2025, 13:22 WIB
Last Updated 2025-01-11T09:06:11Z
TubanViewerViral

Empat Warga di Perbukitan Kapur Tuban Terjangkit DBD, Dinkes Gelar Fogging


TUBAN - Kegiatan fogging digelar Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban di wilayah perbukitan kapur setempat, tepatnya di Dusun Krajan, Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Sabtu (11/01/20245) pagi. Kegiatan ini dilakukan lantaran satu wanita dewasa dan 3 anak-anak di desa setempat terpapar wabah demam berdarah dengue (DBD).

Salah satunya adalah Irgi Yoga Pratama, 11 tahun , warga desa setempat. Siswa yang masih duduk di bangku kelas 1 SMP tersebut sempat mengalami kritis dan harus dirawat di rumah sakit selama 3 hari. Beruntung korban segera mendapat penanganan medis, sehingga bisa segera pulih dan kini sudah bisa beraktifitas seperti biasa.

“Awalnya anaknya mengalami gejala panas, pusing hingga muntah. Karena tak kunjung sembuh, saya bawa ke rumah sakit dan diagnosa terkena demam berdarah. Alhamdulillah sekarang sudah sembuh mas,” ungkap Sudarning, ibu Irgi Yoga Pratama korban DBD.

Pantauan JTV di lokasi, tak hanya halaman depan rumah warga, fogging juga dilakukan di kebun dan lorong-lorong rumah warga. Warga juga diminta agar selalu menjaga kebersihan dan tidak membiarkan endapan air disekitar rumah. Hal ini dikarenakan endapan air kerap menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.

Susilowati, Penanggungjawab P3M Dinkes Tuban mengatakan, per tanggal 11 Januari 2025 terdapat 33 kasus DBD yang tersebar di 20 Kecamatan. Sementara di tahun 2024 terdapat 840 penderita DBD dan 9 diantaranya meninggal dunia.

“Nah hari ini kita lakukan fogging juga sosialisasi kepada warga sini, karena setelah kita dapat laporan dan lakukan screening ada empat warga yang kena DBD,” jelasnya.

Penyakit demam berdarah dengue rata-rata dialami oleh anak usia dini. Dari usia 5 hingga 15 tahun. Pemkab tuban menghimbau agar masyarakat lebih waspada dan menerapkan pola 3M. Menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air, dan mengubur barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. (dzi/rok)