Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Senin, 06 Januari 2025, 10:40 WIB
Last Updated 2025-01-06T09:41:32Z
TubanViewerViral

Masih Terendam Lumpur Banjir Bandang, SMPN 1 Rengel Tuban Terpaksa Diliburkan


TUBAN - Proses belajar mengajar di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Rengel, Kabupaten Tuban, Senin (06/01/2025) pagi, mendadak ditiadakan. Seluruh siswa terpaksa diliburkan lantaran 31 ruang kelas terendam lumpur usai diterjang banjir.

Pantauan JTV di lokasi, guru dan siswa, dibantu petugas BPBD, TNI, Polri dan warga secara gotong royong membersihkan kelas dan halaman sekolah usai diterjang banjir bandang, pada Sabtu (04/01/2025) petang lalu.

Air bercampur lumpur setebal 10 centimeter memenuhi seluruh ruang kelas. Sementara di halaman sekolah ketebalan lumpur mencapai 50 centimeter.

Tak hanya ruang guru, beberapa kelas dan sebagian besar fasilitas seperti peralatan musik di ruang kesenian rusak terendam air bercampur lumpur. Beruntung beberapa peralatan penting seperti komputer dan lcd dan buku sebelumnya sudah diantisipasi di tempat yang lebih tinggi, sehingga tak terendam banjir.

Hampir seluruh kelas dipenuhi lumpur yang tertinggal setelah banjir surut. Akibatnya, proses belajar mengajar terpaksa diliburkan.

“Ini sebenarnya libur, hanya sebagian saja yang masuk bantu bersihkan sekolah. Semua ruangan terendam lumpur,” jelas Kinanti, salah satu siswa.

Banjir bandang seperti ini kerap menerjang SMPN 1 Rengel. Namun banjir kali ini merupakan banjir terbesar dibanding banjir sebelumnya. Menurut Kepala SMPN 1 Rengel Bambang Iswanto, proses belajar mengajar akan dimulai lagi saat kondisi sekolah sudah bersih.

“Ini sementara kita liburkan dulu. Karena sekolah kami terdampak banjir paling parah dibanding banjir-banjir tahun-tahun sebelumnya,” ungkapnya.

Selain menerjang sekolah dasar, banjir yang berasal dari luapan sungai ini juga merendam sejumlah rumah warga, fasilitas umum seperti akses jalan raya dan tempat perbelanjaan. (dzi/rok)