NGAWI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ngawi menggelar rapat pleno penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih pilkada 2024. Pasangan petahana Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko sah menjadi paslon terpilih dengan perolehan suara 94,08 persen.
Dari rapat pleno terbuka diketahui, pasangan Ony Anwar Harsono-Dwi Rianto Jatmiko mengantongi perolehan suara sebanyak 409.499 suara.
Ketua KPU Ngawi, Samsu Mustakim menjelaskan, selanjutnya KPU akan menyampaikan hasil dari SK penetapan tersebut ke DPRD, untuk proses pengusulan pelantikan. Ia memperkirakan pelaksanaan pelantikan akan mundur dari jadwal yakni 10 Februari 2025.
“Karena kita ketahui bersama ada beberapa daerah yang saat ini masih sengketa di mahkamah konstitusi, dan baru selesai sekitar 13 Maret 2025 mendatang,” jelasnya kepada JTV, Jumat (10/01/2025).
Sementara Ony Anwar Harsono calon Bupati Ngawi terpilih menyampaikan rasa syukur untuk kali kedua terpilih memimpin Ngawi.
“Ini adalah bentuk kepercayaan masyarakat terhadap kami untuk kembali memimpin Kabupaten Ngawi lima tahun kedepan,” tandasnya.
Seperti diketahui dalam pilkada 2024 di Kabupaten Ngawi, pasangan calon petahana kedua kalinya melawan kotak kosong. Untuk kotak kosong sendiri memperoleh suara sebanyak 25.756 suara ayau 5,92 persen. (ito/rok)
Dari rapat pleno terbuka diketahui, pasangan Ony Anwar Harsono-Dwi Rianto Jatmiko mengantongi perolehan suara sebanyak 409.499 suara.
Ketua KPU Ngawi, Samsu Mustakim menjelaskan, selanjutnya KPU akan menyampaikan hasil dari SK penetapan tersebut ke DPRD, untuk proses pengusulan pelantikan. Ia memperkirakan pelaksanaan pelantikan akan mundur dari jadwal yakni 10 Februari 2025.
“Karena kita ketahui bersama ada beberapa daerah yang saat ini masih sengketa di mahkamah konstitusi, dan baru selesai sekitar 13 Maret 2025 mendatang,” jelasnya kepada JTV, Jumat (10/01/2025).
Sementara Ony Anwar Harsono calon Bupati Ngawi terpilih menyampaikan rasa syukur untuk kali kedua terpilih memimpin Ngawi.
“Ini adalah bentuk kepercayaan masyarakat terhadap kami untuk kembali memimpin Kabupaten Ngawi lima tahun kedepan,” tandasnya.
Seperti diketahui dalam pilkada 2024 di Kabupaten Ngawi, pasangan calon petahana kedua kalinya melawan kotak kosong. Untuk kotak kosong sendiri memperoleh suara sebanyak 25.756 suara ayau 5,92 persen. (ito/rok)