NGAWI - Laga Final Liga 4 Asprov Jawa Timur antar Persewangi Banyuwangi melawan Persinga Ngawi, digelar di Stadion Ketonggo Ngawi, Minggu (23/02/2025). Kedua tim bermain saling menyerang sejak awal pertandingan.
Namun, tim tamu Persewangi harus bermain dengan 10 pemain, setelah salah satu pemainnya di ganjar kartu merah. Persewangi tampil percaya diri sejak awal dan langsung unggul di menit ke-12 melalui gol Akbar Syakira.
Tapi, Persinga tak tinggal diam dan berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-65 lewat aksi Yoga Prasetya. Skor 1-1 bertahan hingga babak kedua usai.
Pertandingan kemudian dilanjutkan dengan babak adu penalti. Dari 4 penendang penalti, hanya 1 eksekutor Persewangi yang gagal membuat gol. Sedangkan tiga eksekutor Persinga gagal mencetak gol, hingga skor adu penalti berakhir 3-1. Hasil ini memastikan Persewangi keluar sebagai juara Liga 4 Asprov Jawa Timur.
Pelatih Persewangi, Alexander Saununu mengaku bangga dengan capaian yang diraih timnya. Selanjutnya pemain akan mempersiapkan diri dalam lanjutan Liga 4 Nasional.
“Tentu kami saya bangga dengan capaian ini. Semoga ini bisa menjadi pelecut semangat serta modal kuat untuk bisa tampil kompetitif di Liga 4 Nasional nanti,” tegasnya usai pertandingan.
Sementara itu, Manager Persinga Ngawi, Andri Budi Setyawan mengucapkan banyak terima kasih dengan dukungan suporter dan penonton. Permintaan maaf juga disampaikan karena hanya mampu menjadi runner up di Liga 4 Jatim.
“Kami tentu sangat kecewa. Tapi kita tidak boleh berlarut-larut dan akan melakukan mengevaluasi untuk persiapan Liga 4 Nasional April 2025 mendatang,” tandasnya.
Diketahui hasil final daru pertandingan di Liga 4 Asprov Jawa Timur. Juara 1 Persewangi Banyuwangi, Juara 2 Persinga Ngawi, Juara 3 PS Mojokerto Putra, dan Juara 4 Persema Malang. (ito/rok)
Namun, tim tamu Persewangi harus bermain dengan 10 pemain, setelah salah satu pemainnya di ganjar kartu merah. Persewangi tampil percaya diri sejak awal dan langsung unggul di menit ke-12 melalui gol Akbar Syakira.
Tapi, Persinga tak tinggal diam dan berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-65 lewat aksi Yoga Prasetya. Skor 1-1 bertahan hingga babak kedua usai.
Pertandingan kemudian dilanjutkan dengan babak adu penalti. Dari 4 penendang penalti, hanya 1 eksekutor Persewangi yang gagal membuat gol. Sedangkan tiga eksekutor Persinga gagal mencetak gol, hingga skor adu penalti berakhir 3-1. Hasil ini memastikan Persewangi keluar sebagai juara Liga 4 Asprov Jawa Timur.
Pelatih Persewangi, Alexander Saununu mengaku bangga dengan capaian yang diraih timnya. Selanjutnya pemain akan mempersiapkan diri dalam lanjutan Liga 4 Nasional.
“Tentu kami saya bangga dengan capaian ini. Semoga ini bisa menjadi pelecut semangat serta modal kuat untuk bisa tampil kompetitif di Liga 4 Nasional nanti,” tegasnya usai pertandingan.
Sementara itu, Manager Persinga Ngawi, Andri Budi Setyawan mengucapkan banyak terima kasih dengan dukungan suporter dan penonton. Permintaan maaf juga disampaikan karena hanya mampu menjadi runner up di Liga 4 Jatim.
“Kami tentu sangat kecewa. Tapi kita tidak boleh berlarut-larut dan akan melakukan mengevaluasi untuk persiapan Liga 4 Nasional April 2025 mendatang,” tandasnya.
Diketahui hasil final daru pertandingan di Liga 4 Asprov Jawa Timur. Juara 1 Persewangi Banyuwangi, Juara 2 Persinga Ngawi, Juara 3 PS Mojokerto Putra, dan Juara 4 Persema Malang. (ito/rok)
