TUBAN - Masyarakat di Kampung Arab Kabupaten Tuban, memiliki tradisi bersedekah yang unik selama bulan suci ramadhan. Mereka bergotong royong memasak bubur khas timur tengah, lalu membaginya secara gratis menjelang maghrib.
Bubur tersebut dibuat setelah sholat dhuhur berjamaah di Masjid Muhdhor Kelurahan Kutorejo, Kabupaten Tuban. Bubur khas arab ini dimasak kaum laki-laki.
Mereka mengaduk beras secara bergantian dalam kwali besar. Sementara para wanita bertugas meracik bumbu ramuan khas timur tengah di rumah. Bumbu khusus ini dibuat dari rempah-rempah yang diolah bersama daging kambing.
Menjelang waktu berbuka puasa, bubur muhdhor yang telah matang dibagikan secara gratis di halaman masjid. Ratusan warga mulai dari anak-anak, wanita hingga pria dewasa turut berkumpul menunggu pembagian takjil gratis berupa bubur khas timur tengah.
Tepat jam setengah lima sore, warga tanpa dikomando langsung berdesak-desakan mengantri. Mereka berebut mendapatkan bubur gratis yang dibagikan pengurus masjid. Tak cukup hanya membawa piring dan mangkok, sejumlah pengantri bahkan wadah lebih besar seperti panci, timba, hingga ember.
Meski harus bersusah payah, warga mengaku senang dan tidak pernah merasakan sakit. Kerelaan berebut dilakukan karena bubur khas timur tengah ini hanya bisa ditemui selama bulan suci ramadhan. Biasanya bubur pembagian masjid ini akan disantap bersama keluarga di rumah.
“Tiap bulan puasa sering ikut antri bubur muhdhor mas. Suka banget, rasanya gurih dan bumbu rempahnya terasa,” jelas Muhamad Ihsabul Kafi, pengantri bubur muhdhor.
Sementara itu, Pengurus Masjid Muhdhor Tuban, Alwi Ba'agil mengatakan, bagi-bagi takjil bubur ini sudah menjadi tradisi tahunan masjid muhdhor sejak tahun 1937. Awalnya warga keturunan arab yang berdiam disini bersepakat untuk memberi takjil bagi warga sekitar yang tidak mampu.
“Kebiasan bagi-bagi takjil bubur di masjid muhdhor ini kemudian menjadi tradisi turun-temurun sampai sekarang,” ungkapnya kepada JTV, Selasa (04/03/2025).
Untuk pembuatan bubur muhdhor setiap harinya dibutuhkan 50 beras dan daging kambing 10-15 kilogram. Sementara antusiasme warga untuk ikut mendapat takjil bubur khas timur tengah ini terus meningkat dari tahun ke tahun. Bagaimana? Anda tertarik mencicipinya? (dzi/rok)
Bubur tersebut dibuat setelah sholat dhuhur berjamaah di Masjid Muhdhor Kelurahan Kutorejo, Kabupaten Tuban. Bubur khas arab ini dimasak kaum laki-laki.
Mereka mengaduk beras secara bergantian dalam kwali besar. Sementara para wanita bertugas meracik bumbu ramuan khas timur tengah di rumah. Bumbu khusus ini dibuat dari rempah-rempah yang diolah bersama daging kambing.
Menjelang waktu berbuka puasa, bubur muhdhor yang telah matang dibagikan secara gratis di halaman masjid. Ratusan warga mulai dari anak-anak, wanita hingga pria dewasa turut berkumpul menunggu pembagian takjil gratis berupa bubur khas timur tengah.
Tepat jam setengah lima sore, warga tanpa dikomando langsung berdesak-desakan mengantri. Mereka berebut mendapatkan bubur gratis yang dibagikan pengurus masjid. Tak cukup hanya membawa piring dan mangkok, sejumlah pengantri bahkan wadah lebih besar seperti panci, timba, hingga ember.
Meski harus bersusah payah, warga mengaku senang dan tidak pernah merasakan sakit. Kerelaan berebut dilakukan karena bubur khas timur tengah ini hanya bisa ditemui selama bulan suci ramadhan. Biasanya bubur pembagian masjid ini akan disantap bersama keluarga di rumah.
“Tiap bulan puasa sering ikut antri bubur muhdhor mas. Suka banget, rasanya gurih dan bumbu rempahnya terasa,” jelas Muhamad Ihsabul Kafi, pengantri bubur muhdhor.
Sementara itu, Pengurus Masjid Muhdhor Tuban, Alwi Ba'agil mengatakan, bagi-bagi takjil bubur ini sudah menjadi tradisi tahunan masjid muhdhor sejak tahun 1937. Awalnya warga keturunan arab yang berdiam disini bersepakat untuk memberi takjil bagi warga sekitar yang tidak mampu.
“Kebiasan bagi-bagi takjil bubur di masjid muhdhor ini kemudian menjadi tradisi turun-temurun sampai sekarang,” ungkapnya kepada JTV, Selasa (04/03/2025).
Untuk pembuatan bubur muhdhor setiap harinya dibutuhkan 50 beras dan daging kambing 10-15 kilogram. Sementara antusiasme warga untuk ikut mendapat takjil bubur khas timur tengah ini terus meningkat dari tahun ke tahun. Bagaimana? Anda tertarik mencicipinya? (dzi/rok)
