NGAWI - Tim basarnas melakukan evakuasi terhadap jenazah di aliran Sungai Bengawan Madiun Wilayah Ngawi yang diduga kuat merupakan jenazah, Aditya Yoga Pratama (23 Tahun) warga Desa Tunggur, Kecamatan Lembeyan, Magetan, yang hanyut saat memancing pada Sabtu (15/03/2025) sore lalu.
Penemuan jenazah korban diketahui tim basarnas dari informasi masyarakat, yang selanjutnya dilakukan penelusuran hingga Kabupaten Ngawi.
Anggota Tim Basarnas Ahmad Taufik menjelaskan, informasi didapat posisi jenazah berada di aliran Sungai Bengawan Madiun di wilayah Kecamatan Geneng, Ngawi. Dengan menggunakan perahu karet selanjutnya tim basarnas dan relawan melakukan evakuasi terhadap jenazah tersebut.
“Kami melakukan upaya evakuasi setelah mendapat informasi dari masyarakat terkait posisi jenazah,” jelasnya kepada JTV, Senin (17/03/2025).
Ahmad Taufik meyakini 80 persen diduga kuat jika jenazah tersebut yakni pemancing yang hanyut di Magetan sabtu lalu. Hal ini sesuai dengan ciri-ciri memakai kalung, serta kondisi wajah seorang laki-laki masih muda dan perawakan agak gemuk sama dengan korban yang hanyut.
“Kalau melihat ciri-cirinya saya meyakini 80 persen adalah pemancing asal Magetan yang hanyut sabtu lalu,” tegasnya.
Jenazah selanjutnya diserahkan ke pihak kepolisian dan dibawa ke Rumah Sakit dr Soeroto Ngawi untuk dilakukan visum. (ito/rok)
Penemuan jenazah korban diketahui tim basarnas dari informasi masyarakat, yang selanjutnya dilakukan penelusuran hingga Kabupaten Ngawi.
Anggota Tim Basarnas Ahmad Taufik menjelaskan, informasi didapat posisi jenazah berada di aliran Sungai Bengawan Madiun di wilayah Kecamatan Geneng, Ngawi. Dengan menggunakan perahu karet selanjutnya tim basarnas dan relawan melakukan evakuasi terhadap jenazah tersebut.
“Kami melakukan upaya evakuasi setelah mendapat informasi dari masyarakat terkait posisi jenazah,” jelasnya kepada JTV, Senin (17/03/2025).
Ahmad Taufik meyakini 80 persen diduga kuat jika jenazah tersebut yakni pemancing yang hanyut di Magetan sabtu lalu. Hal ini sesuai dengan ciri-ciri memakai kalung, serta kondisi wajah seorang laki-laki masih muda dan perawakan agak gemuk sama dengan korban yang hanyut.
“Kalau melihat ciri-cirinya saya meyakini 80 persen adalah pemancing asal Magetan yang hanyut sabtu lalu,” tegasnya.
Jenazah selanjutnya diserahkan ke pihak kepolisian dan dibawa ke Rumah Sakit dr Soeroto Ngawi untuk dilakukan visum. (ito/rok)
