TUBAN - Suasana berbeda terlihat di Sekolah Dasar Islam (SDI) Adzikri di Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Selasa (18/03/2025). Para siswa, guru dan wali murid terlihat sibuk mempersiapkan zakat fitrah untuk dibagikan kepada penerima yang berhak.
Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dibayarkan oleh umat islam pada bulan ramadan menjelang idul fitri. Zakat ini bertujuan untuk menyucikan diri dan berbagi kebahagiaan dengan sesama.
Pantauan JTV di lokasi, sebelum menyalurkan zakat, para siswa terlebih dahulu diberikan materi oleh sejumlah guru tentang zakat. Selain itu, para siswa juga diminta untuk mensimulasikan serta memerankan drama bertemakan zakat.
Tak hanya itu, para siswa didampingi guru dan wali murid juga membagikan zakat fitrah mereka kepada warga di 13 desa di Kecamatan Merakurak, Tuban. Bekal teori, simulasi hingga praktek zakat ini diberikan agar para siswa paham betul tentang tata cara dan ketentuan zakat, besaran zakat, tujuan dan manfaat zakat hingga siapa saja yang berhak menerima zakat.
“Semarak zakat fitrah ini digelar untuk memberikan pembelajaran mulai dari membeli beras sampai menyalurkannya kepada warga yang berhak menerima. Setiap siswa menyalurkan paket beras 3 kilogram yang dibeli di sekolah,” jelas Kepala Sekolah SDI Adzikri, Nurul Putril Lisa Anggraeni.
Kegiatan semarak zakat ini disambut antusias oleh para siswa. Mereka mengaku senang bisa membagikan zakat fitrah kepada orang-orang yang berhak.
“Ini baru pertama kali. Seru sekali bisa turun langsung menyerahkan zakat dengan teman-teman,” ungkap Dhivana Nadhifatul Azhar, Siswa Sdi Adzikri Tuban.
Tak hanya menyalurkan zakat, para siswa juga memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum duafa di sekitar sekolah setempat. (dzi/rok)
Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dibayarkan oleh umat islam pada bulan ramadan menjelang idul fitri. Zakat ini bertujuan untuk menyucikan diri dan berbagi kebahagiaan dengan sesama.
Pantauan JTV di lokasi, sebelum menyalurkan zakat, para siswa terlebih dahulu diberikan materi oleh sejumlah guru tentang zakat. Selain itu, para siswa juga diminta untuk mensimulasikan serta memerankan drama bertemakan zakat.
Tak hanya itu, para siswa didampingi guru dan wali murid juga membagikan zakat fitrah mereka kepada warga di 13 desa di Kecamatan Merakurak, Tuban. Bekal teori, simulasi hingga praktek zakat ini diberikan agar para siswa paham betul tentang tata cara dan ketentuan zakat, besaran zakat, tujuan dan manfaat zakat hingga siapa saja yang berhak menerima zakat.
“Semarak zakat fitrah ini digelar untuk memberikan pembelajaran mulai dari membeli beras sampai menyalurkannya kepada warga yang berhak menerima. Setiap siswa menyalurkan paket beras 3 kilogram yang dibeli di sekolah,” jelas Kepala Sekolah SDI Adzikri, Nurul Putril Lisa Anggraeni.
Kegiatan semarak zakat ini disambut antusias oleh para siswa. Mereka mengaku senang bisa membagikan zakat fitrah kepada orang-orang yang berhak.
“Ini baru pertama kali. Seru sekali bisa turun langsung menyerahkan zakat dengan teman-teman,” ungkap Dhivana Nadhifatul Azhar, Siswa Sdi Adzikri Tuban.
Tak hanya menyalurkan zakat, para siswa juga memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum duafa di sekitar sekolah setempat. (dzi/rok)
